Pemerintah Kota Jambi meminta pasangan pengantin untuk menyediakan bibit yang akan ditanam. Jenis bibit pohon yang direkomendasikan adalah pohon mahoni dan tembesu.
Namun, pasangan pengantin juga dibebaskan untuk menanam jenis pohon apa saja sesuai dengan keinginan mereka.
Fauzi mengatakan, kini di Hutan Kota Bagan Pete sudah terdapat beberapa hewan jenis primata yang dilindungi, dan burung-burung yang dilepas oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi.
Baca juga: Mantan Suami Valencya Divonis Bebas, Tak Terbukti Lakukan Penelantaran
Maka alangkah baiknya, Hutan Sejuta Cinta itu juga ditanami jenis-jenis pohon berbuah, seperti lengkeng dan durian.
“Pohon berbuah itu bisa menjadi pakan satwa tersebut, sehingga hewan-hewan itu tidak mengganggu habitat di tempat lain, maupun di pemukiman warga di sekitar kawasan hutan kota,” kata Fauzi.
Selain itu, pasangan pengantin juga dibolehkan menanam pohon itu di tempat lain, asal mereka jujur dan bisa memberi laporan yang dipercaya.
“Harapan kita kepada pasangan pengantin yang menanam pohon itu bisa memberi ruang penghijauan dan bisa tempat tinggal satwa dilindungi,” kata lulusan Pascasarjana Ilmu Lingkungan Hidup Universitas Jambi ini. “Ini juga merupakan aksi mitigasi dalam mencegah laju perubahan iklim."