5 Desa di Lampung Kebanjiran, 8 Rumah Tertimpa Longsor

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebanyak lima desa di Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, Lampung, kebanjiran setelah hujan deras mengguyur semalaman.

Kapolsek Limau AKP Oktafia Siagian mengatakan, lima desa yang terdampak banjir itu adalah Pekon (desa) Napal, Pekon Negeri Kelumbayan, Pekon Susuk, Pekon Unggak, dan Pekon Penyandingan.

Menurut Oktafia, banjir tersebut terjadi akibat meluapnya Sungai Way Napal setelah hujan deras terjadi sejak Selasa malam hingga Rabu (15/12/2021) pagi.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 15 Desember 2021

"Ketinggian banjir bervariasi, namun yang paling tinggi sekitar 2 meter di Pekon Napal," kata Oktafia dalam keterangan tertulis, Rabu malam.

Banjir mengakibatkan sejumlah fasilitas umum seperti balai pekon, sekolah dan puluhan rumah warga terendam banjir.

"Tadi sudah mulai surut, kita masih pantau beberapa lokasi," kata Oktafia.

Baca juga: Viral, Video Kereta Api Berhenti karena Rel Terendam Banjir di Jember

Oktafia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir tersebut.

Namun, akses menuju desa-desa itu kini terputus.

"Tidak ada korban jiwa. Tetapi sejumlah pekon belum bisa diakses kendaraan karena masih tergenang banjir," kata Oktafia.

Rumah tertimpa longsor

Selain menimbulkan banjir, hujan deras juga mengakibatkan bencana longsor di Pekon Batu Patah.

Terdapat delapan rumah warga yang tertimpa longsor dan mengalami kerusakan.

"Total rumah terdampak longsor sebanyak 8 rumah warga dengan kerugian sementara sebanyak Rp 49 juta," kata Oktafia.

Menurut Oktafia, pihaknya sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk membantu warga yang terdampak longsor.

"Diharapkan kepada pihak terkait untuk melakukan penanganan pada jalan dan gorong-gorong jalan kabupaten, sehingga dapat mencegah kerusakan maupun jalan terputus," kata Oktafia.