Kemudian, sambung S, malamnya anggota Polsek Tambusai Utara datang ke rumahnya dan berkata kasar kepada dirinya dan istrinya
"Kanit Resrkim datang sama anggotanya. Di situlah mereka datang dan sempat marah dan berkata kasar ke kami. Anggotanya Kanit bilang lonte. Kami tetap tidak akan mau tanda tangan surat damai itu. Kami pun tak tahu kenapa disuruh damai," ungkapnya.
Karena tidak mau berdamai, korban pun membuat laporan ke Polres Rohul, pada Senin (6/12/2021).
"Tentu kita proses lagi laporan dari korban apakah pelaku ada satu atau empat orang," kata Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito, saat diwawancarai Kompas.com dalam konferensi pers di Polda Riau, Selasa (7/12/2021).
Baca juga: Polisi Janji Fokus Tangani Kasus Ibu Muda Diperkosa 4 Pria daripada Laporan Terduga Pemerkosa
Dilaporkan balik oleh terduga pelaku
Usai menerima laporan dari korban, polisi berhasil mengamankan tiga terduga pelaku yang diduga memerkosa korban mereka yakni berinisial A,M, dan Z.
Kata Eko, ketiga terduga pelaku sudah dimintai keterangan.
Namun, dua dari tiga terduga pelaku membantah bahwa telah memperkosa ibu muda tersebut.
"Sudah kita mintai keterangan, tentu masih berproses. Tetapi ada yang membantah melakukan pemerkosaan," ungkapnya.
Bahkan, Eko mengatakan bahwa terlapor melaporkan balik korban atas dugaan pencemaran nama baik.
Polres Rohul juga sudah menerima laporan dari pihak terlapor itu.
"Kedua laporan tentu kami terima dan diproses," ungkapnya.