Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebulan Kasus Temuan Jasad Ibu dan Bayi di Kupang, Seorang Pria Datangi Polisi Mengaku sebagai Pembunuh

Kompas.com - 03/12/2021, 08:42 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Muncul titik terang setelah sekitar sebulan penemuan jasad ibu dan bayi di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Seorang pria, RB alias Randi, menyerahkan diri kepada polisi dan mengaku membunuh dua korban bernama Astri Manafe (30) dan Lael Maccabe (1)

Baca juga: Pria yang Serahkan Diri ke Polisi Akui Bunuh Ibu dan Bayi di Kupang

Masih berstatus saksi

Polisi masih memeriksa RB sebagai saksi, hingga Kamis (2/12/2021).

"Statusnya RB masih sebagai saksi dan kita dalami keterangannya," ujar Direktur Reskrimum Polda NTT Kombes Pol Eko Widodo, Kamis.

Tim gabungan dari Polsek Alak, Polres Kupang Kota, dan Polda NTT sudah melakukan gelar perkara setelah Randy menyerahkan diri.

"Kita juga sudah gelar perkara siang tadi, setelah RB datang menyerahkan diri," kata dia.

Namun polisi masih harus mendalami keterangan dari Randy.

Keterangan tersebut akan disesuaikan dengan kondisi lapangan dan bukti-bukti yang ditemukan.

"Yang bersangkutan (RB) mengaku melakukan (pembunuhan). Namun kita dalami pengakuannya apakah terkait dengan penyelidikan kasus yang kita tangani," imbuhnya.

Baca juga: Tangis Ibu Kandung Peluk Peti Jenazah Anak dan Cucunya yang Tewas di Kantong Plastik: Kenapa Kamu Berdua Pergi seperti Ini?

Polisi meminta masyarakat dan keluarga mempercayakan penanganan kasus ini kepada penyidik kepolisian.

"Polisi cari upaya yang berkeadilan. Motif kasusnya kita dalami apakah pengakuannya ada kesesuaian atau tidak," ucapnya.

Hilangnya Astri dan bayinya

Kasus bermula pada Agustus 2021, yakni ketika Astri dan bayinya hilang dari rumah, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Menurut keterangan teman-temannya, Astri dijemput seseorang bernama Randy dari rumah rumah rekannya.

Beberapa waktu kemudian, ada kabar penemuan jasad ibu dan bayinya oleh seorang pekerja bernama Obetnego Benu yang sedang mengoperasikan alat berat untuk penggalian tanah dan saluran pipa air, Minggu (30/10/2021)

Baca juga: Teka-teki Mayat Wanita dan Bayi di Dalam Kantong Plastik di Kupang

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com