Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Lokasi Banjir Bandang Garut, Risma Berencana Bangun Lumbung Sosial

Kompas.com - 29/11/2021, 20:50 WIB
Ari Maulana Karang,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Menteri Sosial Tri Rismaharini pada Senin (29/11/2021) sore mengunjungi lokasi bencana banjir bandang di Garut, tepatnya di Kampung Ciloa, Desa Mekarwangi, Kecamatan Sukawening, yang terbilang terdampak cukup parah.

Dalam kunjungannya itu, Risma melihat perlu adanya pembangunan lumbung sosial di lokasi tersebut.

“Kami nyebutnya lumbung sosial, karena bukan hanya makanan, di situ ada kebutuhan-kebutuhan lain, peralatan dapur dan sebagainya,” jelas Risma kepada wartawan usai membagikan bantuan kepada warga.

Baca juga: Korban Banjir Bandang Garut Dievakuasi, Dapur Umum Dibangun

Risma memaparkan, lumbung sosial ini diperlukan keberadaannya untuk mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak bisa dihindarkan.

Ia pun mencontohkan kasus banjir bandang di Luwu, Sulawesi Selatan.

“Kemarin di Luwu terjadi longsor saya ke sana, kemudian saya paksakan dirikan (lumbung sosial), tiba-tiba jalan tertutup banjir bandang, nah itu sangat bisa langsung digunakan, tidak perlu ngirim dari luar, karena kalau ngirim dari luar, resikonya tinggi,” katanya.

Baca juga: Bantah Isu Alih Fungsi Lahan Penyebab Banjir, Bupati Garut Akui Punya Kebun di Daerah Hulu Sungai

Risma menegaskan, untuk isi lumbungnya sendiri, akan disiapkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos), bergantung dari yang dibutuhkan masyarakat.

Pihaknya pun siap melakukan distribusi logistik untuk lumbung sosial.

“Nanti tergantung (penentuan) kecepatan lokasinya di sini, karena sebetulnya kita enggak sulit untuk distribusi logistik. Kalau habis, ada berita acaranya, diisi lagi, ini sudah kita lakukan di beberapa tempat,” tegasnya.

 

Diprediksi ada 8 lumbung sosial akan dibangun

Sementara itu, Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, yang mendampingi Risma mengapresiasi rencana pembuatan lumbung sosial oleh Kemensos di daerah terdampak banjir, terutama yang terancam terputus aksesnya karena jembatan putus.

“Dari hasil pemetaan awal, ada 8 lokasi yang jembatannya rawan putus, kemungkinan ada 8 lumbung sosial yang akan dibangun,” jelas Helmi.

Menurut Helmi, nantinya semua kebutuhan lumbung sosial akan disiapkan oleh Kemensos dan pemerintah daerah tidak perlu menyiapkan logistik untuk mengisi kebutuhan lumbung sosial.

“Semuanya didanai oleh kementerian, kita tidak perlu menyiapkan dana lagi,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com