BALI, KOMPAS.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali menyatakan lumba-lumba yang sempat viral karena ditunggangi artis Lucinta Luna kini mati.
BKSDA diketahui menyita tujuh lumba-lumba, termasuk yang ditunggangi Lucinta, dari lokasi konservasi Dolphin Lodge Bali sejak 27 April 2021.
Kasi Konservasi Wilayah I BKSDA Bali, Sumarsono belum menjelaskan apa penyebab pasti dari kematian lumba-lumba tersebut.
Baca juga: Varian Omicron Muncul di Sejumlah Negara, Koster Imbau Warga Bali Perketat Prokes
"Saya enggak baca hasil nekropsi/otopsinya. Tapi yang jelas mati bukan karena dibunuh. Wong sudah kami rawat intens, kami sayang-sayang, kami pantau," kata Sumarsono saat dihubungi, Senin (29/11/2021).
Menurut Sumarsono, saat evakuasi pada April lalu, tujuh ekor lumba-lumba memang sudah dalam kondisi tak sehat.
Hal itu terlihat dari warna matanya yang kekuningan sehingga diduga menderita penyakit hepatitis akut.
Penyakit itu diderita lumba-lumba selama masih berada di Dolphin Lodge Bali.
"Dolphins yang kami sita sebagian sudah dalam kondisi tidak sehat karena sudah habis-habisan dieksploitasi oleh pemilik lama secara berlebihan," kata dia.
"Ditunggangi Lucinta Luna dan kawan-kawan, kurang gizi atau kurang makan karena pengunjung sepi akibat pandemi, dan tidak pernah dicek kesehatan. Sehingga ketika kami rampas ada beberapa yang sakit," lanjutnya.
Baca juga: Hujan dan Angin Kencang Landa Nusa Penida Bali, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga
Sumarsono mengungkapkan, jika lumba-lumba itu dibiarkan di tempat konservasi yang lama, pihaknya khawatir eksploitasi terhadap mamalia itu akan kembali terjadi.
Meski saat disita BKSDA, Sumarsono juga tak bisa memastikan kondisi lumba-lumba dapat pulih seperti semula.
Ia pun menepis adanya informasi yang mengatakan lumba-lumba hasil sitaan itu dijual ke pasar.
"Itu kan (lumba-lumba) aset negara. Tapi gimana lagi, wong dari awal disita sudah sakit," pungkasnya.
Baca juga: PPKM Jawa-Bali Berakhir Saat Varian Omicron Jadi Perhatian, Akankah Diperketat?
Publik sebelumnya sempat dihebohkan dengan video Lucinta Luna yang menunggangi lumba-lumba pada April 2021. Aksinya itu dikecam sejumlah pihak.
Belakangan, video tersebut diketahui diambil di lokasi Dolphin Lodge Bali, kawasan Pantai Serangan, Denpasar, Bali.
Tim BKSDA Bali saat itu langsung mengevakuasi tujuh lumba-lumba dari Dolphin Lodge Bali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.