Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Buruh di Jateng Jelang Penetapan UMK 2022: Pak Ganjar Naikkan Upah, Gae Sangu Rabi

Kompas.com - 29/11/2021, 16:48 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Sekretaris Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jateng, Aulia Hakim mengatakan para buruh menolak penetapan upah berdasarkan PP 36 tahun 2021 tentang pengupahan.

"Putusan MK bahwa UU yang digunakan penetapan upah yakni PP 36 tahun 2021 melanggar UU 1945," kata Aulia di lokasi demo, Senin (29/11/2021).

Ia menegaskan apabila aspirasi para buruh tidak didengar, para buruh mengancam akan mogok kerja atau mematikan mesin di lingkungan perusahaan masing-masing pada 6 hingga 8 Desember mendatang.

"Ini menjadi masukan kepada Pak Ganjar, kami berharap menggunakan hati nuraninya. Buruh sangat rindu dengan seorang pemimpin yang pro dengan buruh. Tapi kalau Pak Ganjar sampai penetapan tidak pro dengan kami, mungkin kami akan menyatakan sikap apakah Pak Ganjar layak jadi presiden atau tidak. Ini harus jelas," tegasnya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Ajak Perwakilan Buruh Diskusi soal Formula Upah Layak 2022

Pihaknya meminta kepada pemerintah mempertimbangkan kebutuhan pokok pada masa pandemi.

"Angka yang kami temukan harga masker, handsanitizer, vitamin adalah 10 persen. Yang bisa dirupiahkan yaitu Rp 300.000-Rp 400.000. Itu realistis. Kami berharap Pak Ganjar buat terobosan agar rakyat Jateng bisa makmur," ujarnya.

Sementara itu, aksi demo berlangsung damai dan tertib.

Setelah melakukan aksi di depan Kantor Disnakertrans Jateng, massa aksi pun berpindah mendemo Kantor Gubernur Jateng sampai sore.

Baca juga: Tuntut Upah Layak, Buruh Demo di Depan Kantor Ganjar Pranowo

Ketiga tuntutan dari para buruh yakni pertama berlakukan putusan MK yang menyatakan UU Cipta Kerja cacat prosedural.

Kedua, revisi SK Gubernur nomor 561/37 tahun 2021 tentang UMP Jateng 2022.

Terakhir, terapkan UMP dan UMK 2022 dengan formula UMK 2021 ditambah kebutuhan wajib buruh dan pekerja di masa pandemi dengan kenaikan minimal 10 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com