Tak Terima Calon Kades Kalah, Massa di Polewali Mandar Blokade Jalan, Ini Akibatnya

KOMPAS.com - Tak terima calonnya kalah dalam pemilihan kepala desa, sekelompok massa memblokade jalan penghubung Dusun Tondopata dan Rombo-rombo di Desa Riso, Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Salah satu warga menceritakan, penutupan jalan itu membuatnya terpaksa memutar sejauh tiga kilometer.

Baca juga: Kronologi Kakak Adik di Tegal Tewas Terperosok di Septic Tank Sedalam 4 Meter

“Saya terpaksa jalan kaki ke rumah karena motor tidak bisa tembus karena dipalang warga, tapi saya tidak tahu apa alasannya dipalang,” kata Sapiana, warga Dusun Rombo-rombo, Kamis (25/11/2021).

Baca juga: Jalan Desanya Rusak dan Tak Bisa Diakses Kendaraan, Ibu Hamil di Polewali Mandar Ditandu 2 Km untuk Melahirkan

Selain itu, warga lainnya mengaku, penutupan jalan tersebut membuat para petani di dua dusun tersebut sulit menjual hasil panen mereka.

Dari penelusuran Kompas.com, massa mengklaim jalan itu berada di tanah milik mereka yang dihibahkan untuk menghubungkan kedua dusun.

Sementara Sekretaris Camat Tapango Arifin menjelaskan, pihaknya sudah mencoba melakukan mediasi.

KOMPAS.COM/JUNAEDI Jalan Desa Riso di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, yang ditutup setelah salah satu calon kepala desa kalah dalam pemilihan.

Baca juga: Jalan Desa Diblokade Calon Kades Kalah, Warga Tak Bisa Jual Hasil Tani

"Masalahnya sudah dimediasi, kita tunggu nantinya agar jalan bisa segera dibuka dan dilalui warga," kata Arifin.

Seperti diketahui, kgiatan pemilihan Kepala Desa Riso diikuti tiga calon, yaitu Onang (mantan sekretaris desa), Acong Jufri (calon inkumben), dan Samad (tokoh pemuda).

Pemilihan yang berlangsung pada 18 November 2021 memenangkan Onang.

(Penulis : Kontributor Polewali, Junaedi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)