KOMPAS.com - Berdalih mencari biaya untuk menikah, pasangan kekasih ST (20) dan FR (19), di Kendal, Jawa Tengah, nekat merampok sebuah minimarket.
ST dan FR yang diketahui hidup sebagai anak jalanan itu mengaku akan menikah pada bulan Desember.
Baca juga: Ibu Laporkan Anak Kandungnya di Bantul, Polisi: Sempat Diminta Pikir-pikir, tetapi...
“Bulan Desember tahun ini, rencananya kami akan ijab kabul,” kata ST di Mapolres Kendal, Rabu (24/11/2021).
Namun, rencana tersebut gagal setelah ST dan kekasihnya ditangkap aparat kepolisian.
ST ditangkap di Jombang, Jawa Timur, pada Selasa (23/11/2021). Polisi terpaksa melumpuhkan ST dengan timah panas karena mencoba kabur.
“Akhirnya pelaku kami tangkap di kediamannya. Ia terpaksa ditembak kakinya, karena melawan dan hendak kabur,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kendal AKP Daniel A Tambunan.
Baca juga: Tak Punya Uang untuk Biaya Menikah, Pasangan Anak Jalanan Rampok Minimarket
Saat itu, ST diketahui masuk ke minimarket sasarannya sudah dalam keadaan wajah tertutup. Pelaku juga membawa golok untuk mengancam pegawai minimarket.
Baca juga: Percobaan Perampokan Sasar Pedagang Nasi Goreng Hingga Warung Kelontong di Bandung.
ST mengaku, uang hasil merampok tersebut dipakai untuk membeli perhiasan, ponsel dan sepeda motor.
“Dari hasil merampok itu, saya dapat uang sekitar Rp 10 juta dan dua HP dan dua sepeda motor,” kata ST di Mapolres Kendal, Rabu (24/11/2021).
Sementara itu, FR mengaku dirinya hanya diajak kekasihnya untuk merampok.
FR saat itu bertugas mengawasi situasi di luar minimarket.
Akibat perbuatannya itu, pelaku diancam pasal 365 KUHP dengan hukuman penjara maksimal sembilan tahun.
(Penulis: Kontributor Kendal, Slamet Priyatin | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.