Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Krisis Anggaran Sampai Tak Bayar Ribuan Honorer, DPRD Aceh Utara Alokasikan Rp 4,7 M untuk Memperindah Kantor

Kompas.com - 22/11/2021, 19:04 WIB
Masriadi ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – DPRD Aceh Utara mengalokasikan dana sebesar Rp 4,7 miliar untuk memperindah kantor baru di Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara.

 

Dari data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Aceh Utara, dana sebesarRp 4,7 miliar itu dipecah dalam beberapa proyek. 

 

Baca juga: Aceh Utara Krisis Anggaran, Pegawai Honorer Bekerja Tanpa Gaji

 

Yakni, proyek pekerjaan instalasi lampu dan AC senilai Rp 1,2 miliar, pekerjaan landscape dan jalan masuk kantor tahap satu sebesar Rp 370 juta, dan pekerjaan basement gedung tahap dua senilai Rp 1,4 miliar.

 

Baca juga: Sudah 9 Bulan Insentif Nakes Covid-19 Aceh Utara Belum Juga Cair, Sekda: Ada Kesalahan Penempatan Anggaran

 

Tiga proyek tersebut telah selesai dilelang. 

 

Sedangkan dua proyek lainnya yaitu pengerjaan landscape kantor senilai Rp 1,2 miliar dan pelebaran jalan dan jembatan kantor DPRD senilai Rp 663,4 juta masih dalam proses lelang.

 

Baca juga: Aceh Utara Krisis Anggaran, Ribuan Tenaga Honorer Hanya Terima 7 Bulan Gaji Selama 2021

Tak ada yang mau menjawab

Sekretaris DPRD Aceh Utara, T Safwan, dihubungi per telepon, Senin (22/11/2021), mengaku tidak mengetahui detail soal proyek tersebut.

“Maaf, untuk kantor baru DPRD saya tidak paham,” jawabnya ringkas.

Baca juga: Meski Krisis Anggaran, Aceh Utara Usulkan Beli Mobil Baru untuk Bupati

Sedangkan Ketua DPRD Aceh Utara, Arafat dihubungi pada dua nomor teleponnya tidak menjawab panggilan.

Pesan singkat yang dikirimkan Kompas.com lewat aplikasi WhatsApp hingga berita ini ditayangkan belum dijawab.

Baca juga: Krisis Anggaran, Pemkot Lhokseumawe Berhentikan 2.753 Pegawai Honorer

 

Tak bayar gaji ribuan honorer berbulan-bulan, kebanyakan 

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara mengklaim mengalami terjadi krisis anggaran. Dampaknya, mereka hanya mampu menggaji ribuan tenaga honorer selama tujuh bulan untuk tahun 2021 ini.

Data dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Aceh Utara menunjukan 4.186 tenaga honorer di kabupaten itu.

Tenaga kontrak sebanyak 2.220 orang dan bakti murni sebanyak 1.966 orang. Sektor kesehatan (tenaga kesehatan/nakes) paling banyak dari tenaga honorer di Aceh Utara.

Pembangunan Gedung DPRD habiskan Rp 58,7 miliar

Sekadar untuk diketahui, Gedung DPRD Aceh Utara dibangun sejak tahun 2014 dan selesai tahun 2016 menghabiskan dana Rp 40 miliar.

Itu pun belum rampung bagian dalam gedung, sehingga tahun 2019 sebesar Rp 2 miliar dan tahun 2020 sebesar Rp 12 miliar.

Sehingga total anggaran yang sudah habis untuk membangun gedung DPRD Aceh Utara sejak awal hingga tahun 2020 mencapai Rp 54 miliar.

Jika ditambah tahun 2021 maka total dana yang habis sebesar Rp 58,7 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com