Kendati demikian, Judi mengakui pemanfaatan drone di bidang pertanian masih cukup berat. Apalagi biaya membeli drone mahal, mencapai puluhan juta rupiah.
“Artinya kalau sisi kepemilikan (drone) memang berat,” sebutnya.
Baca juga: Disorot Mensos Risma, 7.161 Kartu Bansos di Nganjuk Mulai Didistribusikan ke Warga Hari Ini
Salah satu petani asal Desa Musir Lor, Rusyanto (54), juga menyampaikan hal yang sama. Rusyanto mengaku tertarik dengan teknologi drone, namun dirinya terkendala di persoalan biaya.
“Itu (drone) mahal harganya, katanya Rp 80 juta. Padahal seperti saya petani guram (kecil). Tapi kalau ada bantuan ya mau saja,” ujar Rusyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.