Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Toleransi Beragama di Jember Utara, Ada Kitab Injil Berbahasa Madura

Kompas.com - 20/11/2021, 10:11 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Mendung menggelayut di Desa Sumberpakem, Kecamatan Sumberjambe, Jember pada Sabtu (20/11/2021) siang.

Di pinggir jalan, Suratmo tampak sedang berada di halaman rumahnya. Tepatnya di sebelah Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Pasamuan.

Suratmo tak sendiri, di tempat tersebut dia tinggal berdua bersama sang istri.

Baca juga: Perjalanan Kisah Yana, Prank Hilang hingga Ridwan Kamil Juluki Yana van Cadaspangeran

Kitab injil bahasa Madura

Pasangan suami istri itu bertugas untuk merawat dan menjaga gereja. Di rumahnya, Suratmo menyimpan kitab injil berbahasa Madura.

Kitab itu menjadi acuan umat Nasrani dalam mengarungi kehidupan. Terutama dalam menjaga kerukunan antarumat beragama di kawasan Jember bagian utara.

Disana, warga mampu hidup rukun selama bertahun-tahun meskipun berbeda agama, antara Islam dan Kristen.

“Apa pun agamanya, yang penting kita hidup rukun dan damai,” kata Suratmo mengawali perbincangan dengan Kompas.com.

Baca juga: Hujan Deras, Kantor Camat hingga Ratusan Rumah di Jember Terendam Banjir

Suratmo dan istrinya selalu bersikap ramah pada setiap tamu yang datang. Baik Muslim maupun Nasrani.

Dia menilai kerukunan yang sudah dibangun di Kecamatan Sumberjambe sudah mengakar.

Tak pernah ada perselisihan antarumat beragama. Meskipun, mayoritas di kawasan tersebut adalah warga Muslim Madura

Baca juga: Jember Masih Level 3 meski Capaian Vaksinasi 50 Persen, Ini Penyebabnya

Beberapa saat kemudian, Suratmo yang memakai peci hitam masuk ke kamarnya lalu keluar membawa kitab injil berbahasa Madura

Namun, dia sudah tak bisa membaca lagi karena faktor usia yang mengaburkan penglihatannya.

“Saya sudah tidak bisa membaca lagi, tidak kelihatan,” aku dia.

Kekuatan merawat toleransi

Kitab injil berbahasa Madura yang disodorkan tampak terlihat terang. Daftar isi buku itu pun berbahasa Madura.

Tertulis, parjanjiyan anyar (Perjanjian baru), kabar bagus se etotorragi Matiyus (kabar baik yang disampaika matiyus) dan lainnya.

Kitab ini menjadi pegangan jemaat Nasrani di kawasan Jember daerah utara.

Kawasan dengan mayoritas warga Madura. Mulai dari Kecamatan Kalisat, Ledokombo, Sukowono dan Sumberjambe.

“Kalau kitab injil yang asli tidak tau, tapi ini yang sudah dicetak ulang,” tambah Purwati, salah satu penjaga GKJW Slateng Kecamatan Ledokombo. Sama dengan Suratmo, Purwati juga bertugas merawat dan menjaga GKJW Slateng.

Purwati yang tinggal di sebelah gereja juga menilai, toleransi di daerah tersebut sudah mengakar. Tak ada lagi perbedaan yang menyebabkan perselisihan.

Baca juga: Puluhan Rumah hingga Pondok Pesantren di Jember Terendam Banjir, 300 Santri Mengungsi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com