Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jember Masih Level 3 meski Capaian Vaksinasi 50 Persen, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 19/11/2021, 08:27 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, Kompas.com – Kabupaten Jember, Jawa Timur, masih berada di status PPKM Level 3 hingga Jumat (19/11/2021) meski capaian vaksinasi sudah mencapai 50,53 persen untuk dosis satu.

Sesuai ketentuan Inmendagri sebelumnya, syarat untuk turun ke level 2 minimal harus mencapai minimal 50 persen vaksinasi. 

“Kami masih level 3. Sekarang (syaratnya) naik lagi, harus mencapai 70 persen vaksinasi dosis satu,” kata Bupati Jember Hendy Siswanto pada Kompas.com usai rapat paripurna di DPRD Jember, Kamis (18/11/2021).

Baca juga: Puluhan Rumah hingga Pondok Pesantren di Jember Terendam Banjir, 300 Santri Mengungsi

Selain itu,  capaian dosis dua vaksin Covid-19 harus mencapai 60 persen. Sementara capaian vaksinasi dosis dua di Jember masih rendah yakni 16,56 persen.

“Capaian untuk lansia juga naik sekarang,” tambah dia.

Hendy mengungkapkan, Jember sudah memiliki stok vaksin yang cukup banyak. Apalagi, ditambah jumlah vaksin yang tersedia di Kodim 0824 Jember dan Polres Jember. 

Pihaknya bakal mendapat bantauan vaksinator dari Dinkes Jawa Timur sehingga kegiatan vaksinasi bisa terus bertambah dan capaiannya juga bisa berkembang setiap hari.

Adapun, Hendy mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Seperti tetap menerapkan menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan.

Baca juga: Angka Vaksinasi Lansia di Sumbar Masih Rendah, Ini Penyebabnya

Di sisi lain, anggota DPRD Jember Sunarsi Khoris menilai kegiatan vaksinasi di Kabupaten Jember selama ini memang berjalan lamban.

Pihaknya meminta agar pemerintah bekerja lebih strategis untuk meningkatkan capaian vaksinasi.

“Kita masih dihantui melonjaknya angka penyebaran terdampak Covid 19 gara-gara minimnya vaksin. Untuk aksi vaksinasi, Jember masih jauh dari kata normal,” ucap dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 6,6 Maluku yang Dirasakan hingga Sorong

BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 6,6 Maluku yang Dirasakan hingga Sorong

Regional
Gempa M 6,6 Guncang Maluku Tengah Malam, Warga Berhamburan ke Jalan

Gempa M 6,6 Guncang Maluku Tengah Malam, Warga Berhamburan ke Jalan

Regional
Pulang Nonton Pameran, 3 Pemuda di TTU Ditembak Orang Tak Dikenal

Pulang Nonton Pameran, 3 Pemuda di TTU Ditembak Orang Tak Dikenal

Regional
Kualitas Emas Gorontalo Terkenal Sejak Zaman VOC

Kualitas Emas Gorontalo Terkenal Sejak Zaman VOC

Regional
ASN di Brebes Diduga Hadiri Deklarasi Ganjar di Semarang, Relawan AMIN Mengadu ke Bawaslu

ASN di Brebes Diduga Hadiri Deklarasi Ganjar di Semarang, Relawan AMIN Mengadu ke Bawaslu

Regional
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Maluku Barat Daya, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Maluku Barat Daya, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Lansia di Ponorogo Meninggal dengan Luka Bakar Usai Bakar Sampah

Lansia di Ponorogo Meninggal dengan Luka Bakar Usai Bakar Sampah

Regional
Kekeringan, Warga di Pelosok Lebak Cari Air ke Hutan

Kekeringan, Warga di Pelosok Lebak Cari Air ke Hutan

Regional
Sempat Dibayar Rp 200 Ribu, Pelaku Pembunuhan Tidak Rela Korban Miliki Pria Lain

Sempat Dibayar Rp 200 Ribu, Pelaku Pembunuhan Tidak Rela Korban Miliki Pria Lain

Regional
Berawal Anak Bermain Api, Rumah Warga Kebumen Ludes Terbakar

Berawal Anak Bermain Api, Rumah Warga Kebumen Ludes Terbakar

Regional
Tangani Karhutla di Kalsel, BNPB Berencana Tambah Helikopter 'Water Boombing'

Tangani Karhutla di Kalsel, BNPB Berencana Tambah Helikopter "Water Boombing"

Regional
Kronologi Ayah di Pekanbaru Bunuh Bayinya, Korban Dibekap dan Jasadnya Ditutupi Selimut

Kronologi Ayah di Pekanbaru Bunuh Bayinya, Korban Dibekap dan Jasadnya Ditutupi Selimut

Regional
Puting Beliung Rusak Rumah Warga di Bangka

Puting Beliung Rusak Rumah Warga di Bangka

Regional
Di Balik Video Viral Polantas Gantikan Sopir Ambulans di Tol Pekanbaru-Dumai

Di Balik Video Viral Polantas Gantikan Sopir Ambulans di Tol Pekanbaru-Dumai

Regional
Kesal Diperas, Petani dan Warga di Brebes Arak 3 Orang Ngaku Wartawan ke Balai Desa

Kesal Diperas, Petani dan Warga di Brebes Arak 3 Orang Ngaku Wartawan ke Balai Desa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com