Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Minta Bupati Jember Pecat Kades yang Divonis 8 Bulan Penjara karena Narkoba

Kompas.com - 11/11/2021, 21:23 WIB
Bagus Supriadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Warga Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang tergabung dalam Forum Gabungan (Forgab) Masyarakat membuat petisi menolak kepala desa yang terjerat kasus narkotika menjabat lagi.

Kades dengan inisial HH tersebut sudah divonis bersalah oleh Pengadilan Negeri Jember.

HH divonis delapan bulan penjara karena terbukti mengonsumsi narkoba jenis sabu. Sementara, masa jabatan kades tersebut masih kurang empat tahun.

Forgab tersebut terdiri dari gabungan para pengasuh ponpes, para pengelola pendidikan, pengurus takmir masjid, tokoh politik, dan tokoh masyarakat, Desa Glundengan.

Koordinator Forgab Zainal Arifin mengatakan, pihaknya menolak kades nonaktif HH menjabat lagi sebagai kepala desa. HH dinilai telah mencemarkan nama baik desa dan tokoh masyarakat setempat yang mendukungnya.

“Kami memohon kepada bupati agar memberhentikan kades tersebut secara definitif,” kata Zainal kepada Kompas.com via telepon, Kamis (11/11/2021).

Baca juga: Rp 5 Miliar untuk Bangun Sarana Lapangan Golf Dikritik, Bupati: Ini Kebanggaan Jember, Tidak Semua Kabupaten Punya

Ia mengatakan, petisi itu merupakan gerakan moral. Zainal menyebut, kepala desa sempat membuat kebijakan yang asal-asalan. Ia menduga hal itu dampak dari penggunaan narkoba.

Salah satu contoh kebijakan itu, kata Zainal, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang mendapat SK dari bupati, diberhentikan secara sepihak oleh Kades HH. Lalu, HH mengangkat Ketua BPD baru.

“Ketua definitif tidak berkutik, orang yang baru tidak bergerak karena merasa dirinya illegal,” kata dia.

Kades HH juga terlibat kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19. Saat itu, HH mengundang para pemilik sound system untuk mengikuti acara battle sound.

“Ada juga papan proyek fiktif di desa kami,” papar dia.

Petisi penolakan Kades HH menjabat lagi itu diserahkan perwakilan masyarakat kepada Komisi A DPRD Jember. Mereka berharap mendapat dukungan terkait petisi itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com