Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim melacak daftar pencarian orang (DPO) yang diduga bos perusahaan penyedia "debt collector" pinjol.
Polda Jatim mengaku sudah berkoordinasi dengan Bareskrim Mabes Polri untuk segera menangkap DPO tersebut.
"Kami sudah bekerja sama dengan mabes polri dan bareskrim untuk menindaklanjuti. Dia WNI, jadi kalau dia kembali pasti kami tangkap," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, di Gedung Humas Mapolda Jatim, Senin (25/10/2021).
Baca berita selengkapnya: Bos Besar Penyedia "Debt Collector" Pinjol di Surabaya Kabur ke Luar Negeri, Polisi: Dia WNI...
Seorang siswa sekolah menengah pertama (SMP) berinisial MM (13), warga Kecamatan Alor Timur, Kabupaten Alor, NTT, meninggal usai dipukul gurunya, SK (40).
Korban dianiaya setelah diduga tak mengerjakan PR. SK diduga emosi dan memukul kepala bagian atas MM dengan tangan.
"Korban sempat dirawat sejak dua hari lalu di rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia tadi pagi sekitar pukul 10.00 Wita," ungkap Kapolres Alor AKBP Agustinus Christmas, kepada Kompas.com, Selasa (26/10/2021).
Baca berita selengkapnya: Kronologi Siswa SMP Meninggal Usai Dipukul Guru gara-gara Tak Kerjakan PR, Sempat Dirawat 2 Hari di RS
Kepala Soekarno Center Arya Wedakarna mengatakan, pelaksanaan ritual tersebut bertepatan dengan ulang tahun Ke-70 Sukmawati Soekarnoputri.
"Prosesnya sama seperti masyarakat biasa, ada proses upacara adat Sudhi Wadani, disaksikan parisdha, dan juga tokoh-tokoh hindu, dan memang sangat terbatas dan menjalankan protokol kesehatan," kata dia.
Seperti diketahui, putri Presiden Pertama RI Diah Mutiara Sukmawati Soekarnoputri menjalani ritual pindah agama Hindu pada Selasa (26/10/2021).
Ritual tersebut dilakukan di kawasam Sukarno Heritage Bale Agung Siangaraja, Buleleng, Bali.
Baca berita selengkapnya: Mengenal Upacara Sudhi Wadani, Ritual Pindah Agama Hindu yang Dijalani Sukmawati di Buleleng Bali
(Penulis: Kontributor Nunukan, Ahmad Dzulviqor, Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor: Khairina, Rachmawati, Reza Kurnia Darmawan, Teuku Muhammad Valdy Arief )
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.