Antisipasi gelombang ketiga
Disinggung adanya dugaan lonjakan pada Bulan Desember nanti, pihak RSHS tetap mengantisipasi hal itu dengan berkaca pada lonjakan-lonjakan yang pernah terjadi sebelumnya.
"Itu bisa saja terjadi, karena memang bisa saja, karena biasanya kan kalau prokes ada kerumunan dan mobilitas akhir tahun itu biasa, kami pengalaman akhir tahun itu pun demikian, jadi itu sangat mungkin," ucapnya.
Berkaca pada pengalaman itu, RSHS akan tetap siap jika suatu saat kembali terjadi lonjakan kembali. Persiapan itu di antaranya menyediakan tabung oksigen bagi pasien, memfungsikan kembali fasiltas Covid-19 dan tempat tidurnya, merelokasi nakes dan kesiapan lainnya.
"Kalau kemarin kita dengar kebutuhan oksigen yang meningkat, jadi kita persiapkan, ada bantuan dari pemerintah juga ada oksigen generator. Demikian juga dengan SDM nya, karena ketika kami relokasi, itu SDM yang sudah siap dipakai untuk mengantisipasi Covid19 (gelombang ketiga), sehingga tinggal update kembali, kita latih kembali," pungkasnya.
Untuk itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meski saat ini tren penularan mulai menurun, pasalnya tak menutup kemungkinan lonjakan itu bisa saja terjadi, karenanya pencegahan tetap harus dilakukan.
"Yang bisa kita lakukan terutama itu protokol kesehatan, jangan lupa, walaupun kasus ini melandai, tetap ini harus dijaga betul, ada 3M 5M, itu dijaga," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.