Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogyakarta Masuk PPKM Level 2, Satgas Covid-19: Tugas Kita Makin Berat

Kompas.com - 20/10/2021, 11:41 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah turun level dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

DIY yang semula berada di level 3 kini menjadi level 2. 

Pada PPKM level 2, pelonggaran terjadi di berbagai sektor.

Hal itu disertai konsekuensi semakin beratnya tugas Satgas Covid-19 dan pihak terkait dalam penegakan aturan protokol kesehatan.

Baca juga: 4 Fakta di Balik Penggerebekan Kantor Pinjol Ilegal di Yogyakarta, Pengakuan Debt Collector dan Buru Pemodal

Tugas semakin berat

Ilustrasi pandemi Virus Corona awal yang menyebabkan Covid-19 yang pertama kali terdeteksi di Wuhan, China. Data awal pandemi Covid-19 di Wuhan, China.SHUTTERSTOCK Ilustrasi pandemi Virus Corona awal yang menyebabkan Covid-19 yang pertama kali terdeteksi di Wuhan, China. Data awal pandemi Covid-19 di Wuhan, China.

Kepala Satpol PP DIY Noviar Rahmad menjelaskan, dalam PPKM level 2 ini berbagai sektor sudah mulai dilonggarkan.

Misalnya, anak di bawah 12 tahun sudah diizinkan masuk mal, tempat bermain dan bioskop diperbolehkan buka, dan objek wisata dibuka dengan kapasitas 25 persen.

Tidak hanya itu, hajatan juga sudah diperbolehkan dalam PPKM level 2 ini, dengan catatan seizin Satgas Covid-19 dan tidak diperkenankan makan di tempat.

“Hajatan sudah diperbolehkan dengan tidak makan di tempat, pengawasannya kita serahkan di satgas di tingkat desa dan kapanewon. Pertunjukan seni sudah diperbolehkan dengan maksimal kapasitas 50 persen,” kata Noviar, Rabu (20/10/2021).

Menurut Noviar, petugas penegak aturan prokes kini memiliki tugas yang semakin berat.

“Tugas kita semakin berat karena kelonggaran ini karena tugas kita jangan sampai ada lonjakan setelah Natal dan Tahun Baru (nataru),” imbuh Noviar.

Baca juga: Polisi Buru Mr W, WNA Pemodal Pinjol Ilegal di Yogyakarta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com