KOMPAS.com - Saat sedang mandi di sungai bersama teman-temannya, Muhammad Fauzi, seorang remaja asal Desa Kinapani, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, diterkam buaya di Sungai Umaloge, Sabtu (18/10/2021).
Jasad korban baru ditemukan sembilan jam kemudian oleh Tim SAR Pos Baubau dan warga.
Baca juga: Remaja di Buton Tewas Diterkam Buaya Saat Mandi di Sungai, Jasadnya Ditemukan 9 Jam Kemudian
"Korban ditemukan tak bernyawa dengan jarak sekitar 100 meter dari lokasi kejadian," ucap Komandan tim SAR Pos Baubau, Adri.
Baca juga: Guru-guru yang Kemarin Saya Tegur Tak Pakai Masker, Tolong Tahu Dirilah
Setelah itu jasad korban segera dievakuasi dan segera dimakamkan oleh pihak keluarga.
Sementara itu, menurut Kepala Basarnas Kendari Aris Sofinggi, mengatakan, pihaknya menerima laporan ada orang yang diterkam buaya di Desa Kinapani.
Personel Tim SAR Pos Baubau segera menuju ke lokasi untuk melakukan operasi pencarian.
Baca juga: Bocah 9 Tahun yang Hilang di Sungai Ditemukan Tewas, Ada Luka Bekas Gigitan Buaya
“Kita menerima laporan kondisi yang membahayakan manusia, satu orang warga penambang pasir yang tenggelam di Sungai Umalaoge, korban mendapat serangan buaya dari membuktikan warga sekitar,” kata Aris.
Dari keterangan yang diterima Aris, sejumlah warga sempat berusaha menolong korban dengan menggunakan perahu.
Namun, buaya tersebut justru menyeret jasad korban ke dasar sungai. Peristiwa itu sempat direkam beberapa warga dan videonya viral di media sosial.
(Penulis: Kontributor Baubau, Defriatno Neke | Editor: Dony Aprian)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.