Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mejanya Dinaiki dan Dipakai Berjoget oleh Kepala Dusun, Kades: Kalau Ada Saya, Enggak Berani Dia

Kompas.com - 19/10/2021, 05:20 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Meja kerja kepala desa (kades) di Nganjuk, Jawa Timur dinaiki dan digunakan berjoget oleh seorang kepala dusun (kadus) bernama Agus Sugiarto.

Merespons hal tersebut, Kepala Desa Trayang Setyo Budi mengaku kadus tersebut tak akan berani jika dirinya berada di lokasi saat itu.

"Kalau ada saya, enggak berani dia (berjoget di atas meja)," kata Budi, Senin (18/10/2021).

Baca juga: Video Viral Kepala Dusun Berjoget di Atas Meja Kades, Pelaku Dirumahkan 3 Bulan

Dilakukan saat kepala desa tak di kantor

Budi menjelaskan, aksi Kepala Dusun Payaman bernama Agus Sugiarto itu dilakukan ketika dirinya sedang tidak berada di kantor.

Sebab, saat itu Budi mengaku sedang menghadiri acara lain di luar kantor.

Selain dirinya, perangkat desa lainnya pun sudah pulang ke rumah.

Sehingga suasana kantor lebih sepi.

Budi memperkirakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (13/10/2021) sekitar pukul 13.00 WIB hingga 14.00 WIB.

Baca juga: Video Viral Kepala Dusun Joget di Meja, Kades: Dia Akan Menyerahkan Penghasilan Selama 3 Bulan ke Fakir Miskin...

Tidak dipecat

Tindakan Agus itu memicu protes dari warga.

Warga pun mendatangi Kantor Desa Trayang untuk mempertanyakan tindakan Agus.

Meski demikian, pemerintah desa tidak bisa memecat kepala dusun tersebut.

"Itu bukan wewenang saya (dalam memberhentikan perangkat)," kata Kades Budi.

Sebagai gantinya, Budi memutuskan merumahkan Agus selama beberapa bulan.

"Saya rumahkan, rencana kami tiga bulan," tutur dia.

Baca juga: Kuli Bangunan Bunuh Istri Siri di Dalam Gudang, Kabur Naik Bus dan Menyerahkan Diri di Nganjuk, Ini Kronologinya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com