KOMPAS.com - Salah satu siswa MTs Harapan Baru Ciamis yang selamat dari tragedi susur sungai membeberkan detik-detik saat belasan rekannya terpeleset dan tewas tenggelam.
Farhan (12), mengungkapkan, saat itu dirinya berjalan bersama Aditya Maulana, salah satu korban tewas.
Lalu, tak berselang lama, dirinya tiba-tiba diperingatkan oleh seorang warga yang sedang memancing di sungai itu.
"Kata tukang mancing, 'jangan ke sana, tempatnya angker jang'," ujar Farhan menirukan ucapan warga tersebut, dikutip dari Tribun Jabar, Sabtu (16/10/2021).
Setelah mendengar perkataan pemancing itu, Farhan dan seorang temannya pun memilih untuk tak melanjutkan susur sungai.
"Saya berdua pulang ke Kobong. Saat dengar ada kejadian, saya di Kobong tidak tenang, kaget. Malam jam setengah satu bersama bapak saya pulang ke rumah (di Kertahayu)," lanjut Farhan.