Dugaan Polisi soal Penemuan Jenazah dengan Kaki, Tangan, dan Leher yang Terikat

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polres Kampar menyelidiki kasus penemuan mayat pria di tepi jalan lintas Bangkinang-Petapahan di Kelurahan Pasir Sialang, Kecamatan Bangkinang, Kampar, Riau.

Jenazah laki-laki tersebut ditemukan dalam kondisi tangan, kaki, dan leher yang terikat tali.

Kapolsek Bangkinang Kota Iptu Khairil mengatakan, jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Bangkinang untuk divisum.

Baca juga: Penemuan Mayat di Kampar, Terikat Tali dan Tergeletak di Pinggir Jalan, Diduga Korban Pembunuhan

"Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, meminta keterangan sejumlah saksi, dan saat ini kami masih melakukan penyelidikan penyebab kematian korban," kata Khairil dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (11/10/2021).

Ia mengatakan, korban mengenakan baju kaus lengan pendek warna hitam campur biru, dengan motif garis putih dan juga ada tulisan OFF dan ALL.

Usia korban diperkirakan sekitar 25 tahun.

Menurut polisi, jenazah ini diduga kuat merupakan korban pembununhan.

Polisi menduga korban dibunuh di lokasi lain.

"Diduga jasad pria ini merupakan korban pembunuhan yang terjadi di tempat lain, lalu jasadnya dibuang ke daerah ini (Bangkinang). Sebab, warga sekitar yang melihat jasad korban ini tidak ada yang mengenalinya. Identitas korban juga belum diketahu," kata Khairil.

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalan dengan Kaki, Tangan dan Leher Terikat, Ini Ciri-cirinya

Apabila ada warga yang mengenali ciri-ciri jenazah tersebut dapat menghubungi Satuan Reserse Kriminal Polres Kampar atau Polsek Bangkinang Kota.