Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ustaz Solmed Laporkan 2 Orang ke Polisi tapi Terancam Dilaporkan Balik, Mengapa?

Kompas.com - 09/10/2021, 09:42 WIB
Ari Maulana Karang,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Dua orang yang dilaporkan Ustaz Solmed adalah Suwarna dan Tisna.

Suwarna ialah orang menghubungi langsung Ustaz Solmed dan mengatur jadwal pengajian di Cisewu.

Sementara Tisna adalah warga Cisewu yang mengatur pengajian Ustad Solmed dengan panitia pengajian di Desa Cisewu yang digelar tokoh masyarakat setempat.

Cecep berharap, permasalahan antara Ustaz Solmed dengan Suwarna dan Tisna bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

Karena, menurutnya masalah ini berawal dari kesalahpahaman saja.

“Saya berharap Ustad Solmed dengan kebijakannya dengan kelegowoannya, mudah-mudahan bisa menyadari satu sama lain, karena ini hanya kesalahpahaman, misskomunikasi sebenarnya, jadi sudalah, akhiri permasalahan ini dengan kekeluargaan,” katanya. 

Baca juga: Ustaz Solmed Buka Pintu Damai atas Kasus Dugaan Pencemaran Nama baik, asalkan...

Duduk perkara kasus, bermula acara pengajian

Kasus ini merupakan buntut dari undangan pengajian yang diterima Solmed dari Suwarna, yang merupakan penyambung lidah alias calo antara dirinya dengan panitia acara.

Solmed mengatakan, sepengetahuannya undangan ceramah dari Suwarna itu di kawasan Pangalengan, Bandung.

Namun, pada saat tanggal acara, ia baru mengetahui bahwa pengajian tersebut digelar di Garut, Jawa Barat.

Ustaz Solmed tetap memilih hadir ke lokasi karena mempertimbangkan hati nurani.

Hanya saja, dalam perjalanan terjadi longsor sehingga kendaraan yang ditumpanginya tidak bisa lewat dan sampai tujuan.

Namun, Suwarna kemudian disebut menuding yang tidak-tidak terhadap Ustaz Solmed.

Tisna, yang diketahui sebagai panitia acara pengajian sekaligus Lurah Cisewu, Garut, ikut terpancing sehingga diduga melontarkan kalimat bernada tidak baik.

Hingga akhirnya, Ustaz Solmed melaporkan keduanya atas dugaan pencemaran nama baik, serta disangkakan dengan Pasal 27 Undang Undang RI Nomor 29 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com