Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saat Ditanya Ayah Kandung, Sang Nenek Menjawab Korban Dihamili Makhluk Halus di Pinggir Rumah"

Kompas.com - 29/09/2021, 11:22 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Bocah perempuan berusia 14 tahun, warga Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun diduga menjadi korban pemerkosaan.

Ia hamil dan melahirkan pada akhir Agustus 2021. Namun keluarga berdalih korban dihamili oleh mahluk halus.

Kasus tersebut terungkap saat polisi menerima laporan dari SN, warga Kecamatan Saradan.

Kepada polisi, SN melaporkan terkait anak perempuannya yang hamil dan melahirkan bayi perempuan.

Baca juga: Seorang Anak di Madiun Hamil dan Melahirkan, Keluarga Sebut Disetubuhi Makhluk Halus, Polisi Lakukan Tes DNA

Padahal selama ini anak perempuannya belum menikah dan masih di bawah umur.

SN, ayah kandung korban mengatakan selama ini korban tinggal bersama ibu dan ayah tirinya. SN sendiri terakhir kali bertemu dengan anaknya saat lebaran yakni sekitar Mei 2021.

Kala itu saat bertemu, SN tak mengetahui jika anak semata wayangnya sedang hamil.

Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Ryan Wira Raja Pratama mengatakan saat diperiksa polisi, SN mengaku sempat menanyakan siapa pria yang menghamili anak perempuan kepada keluarga mantan istrinya.

“Saat ditanya ayah kandung, nenek korban menjawab korban dihamili makhluk halus di pinggir rumah,” ujar Raja, Selasa (28/9/2021).

Baca juga: Covid-19 Melandai di Madiun Raya, Stok Oksigen Melimpah, Bisa Layani Industri dan Masyarakat

Tak hanya itu. Raja mengatakan keluarga yang tinggal satu rumah dengan korban berusaha menutupi pelaku yang memperkosa korban.

Bahkan korban pun memberiksan keterangan yang janggal kepada polisi.

Raja menduga keterangan dari keluarga hanya untuk menutupi peristiwa yang sebenarnya terjadi pada korban.

Namun ia menegaskan jika penyidik tidak percaya begitu saja terhadap keterangan yang disampaikan keluarga korban.

“Beberapa keluarga korban menyampaikan yang menghamili korban adalah makhluk halus,” kata Raja.

Baca juga: Hutan Banyak Ditanami Porang, Kota Madiun Terancam Bencana Banjir Kiriman

Lakukan tes DNA pada bayi dan dua pria dewasa

Ilustrasi tes DNA.SHUTTERSTOCK Ilustrasi tes DNA.
Untuk membuktikan ayah biologis sang bayi, polisi telah melakukan tes DNA.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com