Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bantah Tangkap Pembentang Poster Saat Jokowi ke Cilacap, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 24/09/2021, 13:05 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Polisi membantah mengamankan warga yang akan membentangkan poster saat kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (23/9/2021).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Tengah Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menjelaskan, pada kunjungan tersebut ada ratusan orang calon pekerja migran Indonesia (CPMI) yang ingin menyalurkan aspirasi agar dapat bekerja di luar negeri.

"Ada beberapa petugas dari Polri dan stakeholder terkait yang melihat kejadian itu. Mereka didatangi dan ditanya tentang kenapa mereka bergerombol. Ini kan masa pandemi," kata Iqbal melalui keterangan resmi, Jumat (24/9/2021).

Baca juga: Polisi Bantah Amankan 2 Orang Saat Kunjungan Presiden Jokowi di Cilacap

Mereka diketahui membawa sejumlah poster bertulisan antara lain, "Pak Jokowi tolong buka GTOG Korea", "Tolong kami Pak Jokowi, CPMI mangkrak 2 tahun," serta "Kami pahlawan devisa #save CPMI GTOG Korea Selatan".

Saat berdialog, kata Iqbal, mereka mengaku sudah mendapatkan pelatihan, tapi hingga kini belum ditempatkan oleh agen tenaga kerja.

Anggota Calon Pekerja Migran Indonesia (PCMI) berfoto bersama di Mapolsek Cilacap Utara, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (23/9/2021).KOMPAS.COM/DOK HUMAS POLDA JATENG Anggota Calon Pekerja Migran Indonesia (PCMI) berfoto bersama di Mapolsek Cilacap Utara, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (23/9/2021).

"Akhirnya dari kita menawarkan alternatif agar mereka akan didampingi langsung untuk bertemu dengan pejabat Disnakertrans setempat dan mereka setuju," jelas Iqbal.

Dia menyatakan, tidak ada sama sekali upaya kekerasan dari polisi. Ratusan anggota CPMI sangat kooperatif dan bersedia berdialog dengan petugas.

Baca juga: Senangnya Warga Cilacap Dapat Kaus dari Jokowi

Menurut dia, mereka juga memahami selama pandemi kebijakan utama pemerintah adalah mengutamakan keselamatan warganya di semua sektor termasuk pengiriman tenaga kerja ke luar negeri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com