Menurut Disnaker Batam, setiap tahun ada 1.500-2.000 pencari kerja yang datang.
Rudi mengatakan, angka pengangguran di Batam saat ini paling banyak disumbang dari sektor pariwisata yang memang paling terdampak pandemi Covid-19.
Dia menuturkan, pada tahun lalu, pihaknya telah mendata 31.000 pencari kerja.
Namun, Disnaker Batam hanya mampu menempatkan 7.000 orang ke berbagai perusahaan yang ada.
"Dari angka itu, berarti kan masih banyak pengangguran di Batam. Lowongan kerja juga sedikit, mengingat kondisi ekonomi belum stabil," kata Rudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.