Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Temukan Siswi SMK Pembuang Bayi Dalam Kardus Mi di Wonogiri

Kompas.com - 10/09/2021, 17:41 WIB
Muhlis Al Alawi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com- Pembuang bayi perempuan dalam kardus mi instan di pinggir jalan Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa (24/8/2021), ditemukan.

Hasil penyidikan Satuan Reskrim Polres Wonogiri mengungkap pelaku pembuang bayi perempuan dalam kondisi mulut diplester tak lain adalah ibu kandungnya sendiri.

Pelaku saat ini masih berstatus sebagai pelajar kelas X salah satu SMK di Kabupaten Wonogiri.

Baca juga: Hendak Perkosa Seorang Ibu, Perampok Ini Kabur Usai Bayi Korban Menangis, Ini Ceritanya

Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto membenarkan terungkapnya pembuang bayi perempuan di pinggir jalan Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan Wonogiri akhir bulan lalu.

“Pembuang bayi itu adalah yang bersangkutan sendiri. Saat pelaku membuang bayi tidak ada yang mengetahuinya,” ujar Dydit saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (10/9/2021)

Dydit mengatakan sejatinya polisi sudah berhasil mengungkap pelaku pembuang bayi dalam waktu kurang dari 24 jam.

Hanya saja lantaran pelakunya masih anak-anak maka penanganan kasusnya perlakuannya tidak seperti kalau tersangkanya sudah dewasa.

“Kami juga harus menggandeng pihak-pihak lain seperti Bapas, Komnas Perlindungan Anak dan pihak lainnya,” jelas Dydit.

Baca juga: Warga Brebes Temukan Jasad Janin Bayi Dalam Kantong Plastik Saat Panen Cabai

Setelah melahirkan bayinya, pelaku membeli pembalut ke warung milik tetangganya.

Saat itu pemilik warung sempat curiga karena pelaku tidak biasanya membeli pembalut ke warung miliknya. Selain itu terlihat cara berjalan pelaku tidak wajar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com