Awalnya Siboen merupakan seorang montir sepeda motor di bengkel kecil. Di bengkel miliknya sendiri itu ia juga sekaligus membuka jasa tambal ban.
Keterampilan itu ia dapat saat mengikuti pelatihan di Panti Rehabilitasi Sosial Antasena di Magelang, Jawa Tengah, pada awal 2000-an.
Ia menjadi salah satu pemuda desa yang dikirim oleh pemerintah desa setempat untuk mengikuti pelatihan tersebut.
Lantas bagaimana pria yang memiliki tiga anak ini terjun ke YouTube?
Di tengah kesibukannya di bengkel, Siboen mulai terpikir membuat konten di YouTube.
Ia lantas membuat beberapa konten komedi yang melibatkan anak-anak di sekitar rumah mertuanya.
Baca juga: Kisah Pengusaha Kelor Raup Omzet Rp 4 Miliar, Awalnya Dianggap Gila
Namun setelah beberapa bulan diunggah di akun Siboen Nugroho, videonya tak mendapat respons positif.
Saat itu ia sempat berpikir untuk tidak melanjutkan impiannya sebagai YouTuber.
Di tengah keputus asaannya, suatu hari Siboen diminta mengecek aki sepeda motor oleh pelangganya.
Namun saat itu Siboen tidak bisa melakukannya karena itu merupakan motor anyar yang belum pernah "dipegangnya".
"Yang punya motor bilang 'coba lihat di YouTube'. Kemudian saya melihat tutorialnya di YouTube," kata Siboen.
Dari situlah, Siboen terinspirasi untuk mengisi channel YouTubenya dengan tutorial memperbaiki sepeda motor.
Agar lebih menarik dengan konten serupa yang sudah ada, Siboen membuat video tutorial yang lebih mudah dipahami. Pasalnya dari beberapa tutorial yang dilihat, dinilai sulit dipahami.
"Awalnya saya buat tutorial yang mudah seperti mengganti kampas, menambal ban dan lainnya," kata Siboen.
Baca juga: YouTuber Muhammad Kece Ditangkap Lewat Operasi Senyap, Kepala Dusun: Sama Sekali Tidak Ada yang Tahu
Tak disangka, dari video awal yang dibuat tersebut jumlah viewer dan subcriber meningkat. Hingga saat ini akun YouTube Siboen channel ini memiliki 1,28 juta subcriber.
Selain Siboen channel, ia juga membuat bebeberapa akun YouTube dengan konten yang berbeda.
Antara lain, Siboen Misteri, Siboen Vlog, Siboen Viva, Siboen Seven dan lainnya.