BANDUNG, KOMPAS.com - Kasus pembunuhan terhadap Tuti (55) dan anaknya, Amelia Mustika Ratu (23), di Subang, Jawa Barat, masih menjadi misteri.
Meski telah menemukan titik terang hingga dua pekan penyelidikan, polisi belum dapat mengungkap pelaku pembunuhan.
Hingga saat ini, Kompas.com belum mendapatkan kepastian dari kepolisian.
Kapolres Subang AKBP Sumarni belum memberikan respons saat dihubungi, Senin (30/8/2021).
Seperti diketahui, Tuti dan anaknya Amelia Mustika Ratu ditemukan tak bernyawa di bagasi mobil Alphard milik mereka yang terparkir di halaman rumah korban di kawasan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021).
Jenazah keduanya ditemukan oleh Yosef (55) yang merupakan suami korban Tuti.
Berdasarkan fakta yang dirangkum Kompas.com dari keterangan polisi, sehari sebelum kejadian, Yosef berada di kediaman M yang merupakan istri mudanya.
Yosef kemudian pulang ke rumah korban di Ciseuti pada Rabu pagi.
Menurut pengacara Yosef, Rohman Hidayat, kliennya itu pulang lantaran hendak mengambil stik golf.
"Saat itu Beliau (Yosef) ada rencana golf," kata Rohman.
Menurut Rohman, pengakuan Yosef ini didukung dengan bukti percakapan pesan di ponsel antara Yosef dengan caddy golf sekitar pukul 06.30 WIB.
"Dia (Yosef) janjian dengan caddy golf. Dia mau pulang dulu bawa stik golf yang disimpan di rumahnya di Ciseuti. Itu juga yang disampaikan dalam BAP," ucap Rohman.
Ketika pulang, Yosef merasa curiga lantaran tak menemukan anak dan istrinya, sementara rumah dalam kondisi berantakan.
Yosef kemudian menemukan ceceran darah mulai dari kamar korban hingga ke arah mobil Toyota Alphard.
Yosef lantas menelusuri ceceran darah itu ke mobil dan kaget saat menemukan anak dan istrinya yang sudah tak bernyawa.
"Saya melihat banyak bercak darah juga terus langsung ditemukan di dalam bagasi bagian belakang mobil saya dengan kondisi tak bernyawa," kata Yosef.
Mendapati hal itu, Yosef kemudian melaporkannya ke kepolisian setempat.