Dia mengatakan, pengoperasian kembali tujuh kapal perintis di Maluku ini dilakukan berdasarkan Surat Edaran Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Nomor AL.016/4/7/DA-2021 tentang pengoperasian kembali kapal perintis yang sifatnya segera.
Muhammad mengatakan, meski telah diizinkan beroperasi namun ada dua kapal yakni Sabuk Nusantara 103 dan 104 belum bisa langsung beroperasi karena harus docking.
“Dua kapal 103 dan 104 itu akan naik dok di awal bulan ini sedangkan Sabuk Nusantara 72 kemarin itu sudah harus berangkat dari Saumlaki tapi karena cuaca buruk ditunda sampai tanggal 30 mendatang,” ungkapnya.
Baca juga: Kemenhub Operasikan 31 Kapal Perintis di Maluku dan Maluku Utara
Ia mengaku dengan beroperasinya kembali kapal perintis di wilayah Maluku itu maka konektivitas antarpulau di Maluku kini kembali aktif.
Beroperasinya kapal-kapal perintis di wilayah Maluku kata Muhammad juga akan snagat membantu masyarakat khususnya yang berada di pulau-pulau terluar di Maluku.
“Ini tentu akan sangat membantu masyarakat Maluku khususnya mereka yang ada di pulau-pulau. Mereka juga bisa membawa barang-barang dan sebagainya,” ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.