Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Tiga Harimau Sumatera Ditemukan Mati Terjerat, BKSDA Aceh: Pelakunya Tetap Diusut

Kompas.com - 27/08/2021, 17:20 WIB
Raja Umar,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Tim BKSDA Aceh telah melakukan olah TKP dan nekropsi terhadap bangkai tiga ekor Harimau Sumatera yang ditemukan mati terjerat di kawasan hutan lindung Desa Ie Buboh, Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan.

"Berdasarkan hasil olah TKP posisi ketiga individu Harimau Sumatera yang mati terkena jerat ditemukan terpisah di dua titik lokasi, di mana induk dan satu anakan berdekatan. Satu anakan lagi terpisah dengan jarak kurang lebih lima meter, kondisi ketiga ekor Harimau Sumatera tersebut sudah mulai membusuk," kata Agus Arianto Kepala BKSDA Aceh dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jum'at (27/08/2021).

Baca juga: Tiga Harimau Sumatera Ditemukan Mati Terjerat di Hutan Lindung Aceh, Begini Kondisinya

Menurut Agus, tim di lokasi menemukan induk terjerat di bagian leher dan kaki belakang sebelah kiri, dengan kondisi kaki kiri depan yang telah membusuk.

Satu ekor anakan berada di dekat induk, terdapat jeratan pada leher.

Sedangkan satu ekor anakan lainnya berjarak kurang lebih lima meter dengan posisi jerat mengenai kaki kiri depan dan kaki kiri belakang.

"Jenis jerat berupa kumparan kawat yang dibentang sepanjang sekitar 10 meter, disebut jerat jaring, lokasi kematian ketiga Harimau Sumatera tersebut berada di kawasan hutan lindung yang berbatasan dengan APL," katanya.

Baca juga: Induk Harimau Sumatera dan 2 Anaknya Ditemukan Mati Terjerat di Kawasan Hutan Lindung Aceh

Kemudian berdasarkan hasil pemeriksaan neokropsi oleh dokter hewan BKSDA, diketahui Ketiga Harimau Sumatera tersebut terdiri dari satu induk dan dua anakan dengan jenis kelamin satu ekor betina, satu ekor jantan, diperkiraan induk berumur 10 tahun dan anakan berumur 10 bulan.

Adapun induk dan satu ekor anak yang berjenis kelamin betina diperkirakan sudah mati sekitar lima hari

Sementara, satu anakan lagi yang berjenis kelamin jantan diperkirakan telah mati sekitar tiga hari lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com