Uang itu oleh keluarga Akidi diklaim sebagai simpanan Akidi semasa hidup.
Namun, janji bantuan yang diberikan Heriyanti tak kunjung terealisasi.
Direskrimum Polda Sumsel akhirnya memeriksa Heriyanti, suami, dan anaknya.
Didapati bahwa saldo tabungan Heriyanti tak sampai Rp 2 triliun.
Eko pun sempat diperiksa oleh tim internal dari Mabes Polri terkait bantuan tersebut.
Secara terbuka Eko menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan Sumsel terkait kisruh bantuan Rp 2 triliun yang tak kunjung cair hingga saat ini. (Kontributor Palembang, Aji YK Putra)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.