5.000 Ibu Hamil di NTB Akan Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Imbauan Wagub

MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan melakukan vaksinasi Covid-19 untuk ibu hamil dan menyusui, dengan target vaksinasi sebanyak 5.000 orang.

Kepala Dinas Kesehatan NTB Lalu Hamzi Fikri menjelaskan, data dari Januari hingga Juli 2021  sebanyak 159 orang ibu hamil terpapar Covid-19.

Baca juga: Luhut Janjikan Percepatan Pembangunan Infrastruktur di Kawasan Strategis NTB

Ibu bersalin sebanyak 79 orang, ibu nifas sebanyak 164 orang, dan meninggal dunia sebanyak 18 orang.

"Ini menjadi atensi kita untuk dilakukan vaksinasi untuk ibu hamil," Kata Fikri melalui keterangan tertulis, Rabu (25/8/2021).

Dikes NTB telah melakukan pendataan terhadap ibu hamil yang mendapatkan vaksinasi, serta berkoordinasi dengan berbagai organisasi profesi.

Hanya saja, kepercayaan ibu hamil untuk melakukan vaksinasi Covid-19 saat ini masih sangat minim.

Sehingga perlu edukasi dari sektor tenaga kesehatan untuk meyakinkan ibu hamil dan menyusui.

Imbauan Wagub NTB

Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalillah mengimbau, tenaga kesehatan agar dapat seirama dalam memberikan informasi kepada masyarakat terkait vaksinasi Covid-19.

"Agar dapat memberikan informasi dan keyakinan kepada masyarakat terkait vaksinasi terutama ibu hamil harus dimulai dari tenaga kesehatannya terlebih dahulu, dokter perawat bidan harus satu kata dalam memberikan informasi," kata Rohmi.

Baca juga: Cerita Ibu Hamil Sempat Takut Disuntik Vaksin Covid-19: Setelah Dijelaskan Nakes, Saya Tenang

Pelaksana Tugas Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB, Sama'an mengatakan, akan melakukan vaksinasi kepada keluarga, termasuk ibu hamil dengan target vaksinasi ibu hamil sebanyak 5.000 vaksin.

Lokasi vaksinasi akan dilakukan di Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat.