Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Melandai, Dinkes Lamongan: Saat Ini, BOR Rumah Sakit Tercatat 11 Persen

Kompas.com - 23/08/2021, 23:01 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Lamongan mencatat, tersisa satu kecamatan di kabupaten itu yang menyandang status zona oranye atau risiko sedang penularan Covid-19. 

Sebanyak 25 kecamatan berstatus zona kuning atau risiko rendah penularan Covid-19. Selain itu, terdapat satu wilayah berstatus zona hijau, yakni Kecamatan Sukorame.

Baca juga: Tersisa 1 Kecamatan Zona Oranye Covid-19 di Lamongan, Bupati: Semoga Terus Melandai...

Hal tersebut diketahui dari data yang dilansir oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamongan pada 16-22 Agustus 2021.

Kepala Dinkes Lamongan Taufik Hidayat mengatakan, data itu terus diperbarui setiap pekan untuk mengetahui kondisi terbaru di lapangan.

 

"Untuk saat ini, BOR (bed occupancy rate) Lamongan ada di angka 11 persen. Sementara BOR ICU, masih berada di kisaran 23 persen," ujar Kepala Dinkes Lamongan Taufik Hidayat di Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Senin (23/8/2021).

Meski kasus Covid-19 melandai, Pemkab Lamongan terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat.

Seperti yang dilakukan Yayasan Lingkar Perdamaian (YLP) di Desa Tenggulun, yang turut dihadiri Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar.

"Vaksinasi terus gencar kami lakukan, saat ini sudah sekitar 31 persen dari keseluruhan warga sudah divaksin. Terbaru kami juga sudah mulai menggelar vaksinasi untuk difabel, termasuk ODGJ," kata Taufik.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Surabaya Menurun, Eri Cahyadi Fokus ke Sektor Ekonomi dan UMKM

Taufik menambahkan, agenda vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan di Lamongan juga sudah dilakukan.

"Kalau nakes yang sudah itu sekitar 2.672 orang. Memang kami buat bertahap, sebab kalau semua divaksin barengan nanti siapa yang menangani pasien. Kami buat bergiliran. Tapi saya optimistis, akhir bulan ini semua bisa tuntas," kata Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com