Dwita Okta Amelia Herdian membagikan pengalamannya menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021.
Siswi di SMA Negeri 1 Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), ini terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional setelah melalui tahap seleksi yang berlangsung selama 4 hari di Pekanbaru, mulai 19-22 Mei 2021.
Dwita mengungkapkan, dirinya berhasil terpilih menjadi utusan Provinsi Riau, karena sudah mengikuti seleksi fisik, mental, pengetahuan sejarah dan lainnya.
Remaja berusia 16 tahun ini awalnya tidak menyangka bisa terpilih.
"Menjadi perwakilan Provinsi Riau yang berarti saya diberi tanggung jawab dari para ibu dan bapak di Dinas Pemuda dan Olahraga, kakak pelatih, serta yang bersangkutan untuk menjadi perwakilan Provinsi Riau," ujar Dwita.
Ia mengakui bahwa menjalani latihan di masa pandemi Covid-19 membutuhkan kesabaran dan kekuatan yang ekstra.
Meskipun dalam situasi pandemi, anggota Paskibraka Nasional 2021 tetap dituntut disiplin, tenang, dan patuh terhadap protokol kesehatan.
"Perubahannya di masa pandemi ini banyak dan tantangannya berat, di mana yang biasanya kita latihan tidak pakai masker, sekarang malah dobol masker, jadi sesak. Serta bagaimana caranya kita tetap tahan napas, jaga badan dan sikap saat lagi PBB (peraturan baris berbaris), ini harus betul-betul tenang," ungkap Dwita.
Tidak hanya itu, menurut dia, dalam situasi serba terbatas, masa perkenalan dengan teman-teman dari daerah lain agak sulit dilakukan, karena harus menjaga jarak.
Bahkan, untuk makan pun dilakukan di kamar masing-masing.
"Di sana kami dikasih vitamin, dan makannya harus selalu habis. Kalau masker sudah basah harus diganti, kami juga dites swab tiga kali sehari," kata Dwita.
Namun, meski situasi dan kondisi kurang mendukung, ia tak patah semangat.
Dwita bisa mengambil kondisi keterpurukan menjadi sebuah peluang untuk menorehkan prestasi di masa mudanya, yakni dengan terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021.
"Memang perubahannya banyak dan serba dibatasi. Tapi, ini jadi kesempatan dan peluang di masa pandemi untuk bisa berprestasi dan membanggakan orangtua, Provinsi Riau, Kabupaten Rohul, serta sekolah, sehingga bisa menjadi inspirasi bagi teman-teman lainnya," kata Dwita.