Salin Artikel

Paskibraka Utusan Riau, Dwita dan Hervy, Cerita Suka Duka hingga Momen Bahagia

Keduanya telah sukses menyelesaikan tugas pengibaran Bendera Merah Putih bersama anggota Paskibraka lainnya di Istana Negara pada 17 Agustus 2021.

Kepulangan Dwita dan Hervy di VIP Lancang Kuning Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, disambut dengan haru oleh orangtua mereka.

Putra dan putri kebanggaan Bumi Melayu itu juga disambut oleh Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Syahrial Abdi.

"Alhamdulillah, kami selaku orangtua merasa bersyukur dan bangga, karena anak kami telah berhasil menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021 di Istana Negara," ujar ayah Hervy, Ipda Herry Indrawan saat diwawancarai wartawan di Pekanbaru, Sabtu.

Herry mengatakan, keberhasilan anaknya itu berkat dukungan dari berbagai pihak, mulai dari pihak sekolah, pemerintah kecamatan, kabupaten, provinsi dan juga pemerintah pusat yang telah mendidik anaknya hingga berhasil menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021. 

"Terima kasih atas dukungan semua pihak. Selaku orangtua, kami selalu bersyukur atas prestasi yang diraih. Semoga anak kami Hervy diberikan kesehatan dan keselamatan dan bisa meraih prestasi kelak di kemudian hari," kata Herry.

Sementara itu, ayah Dwita, Heri, memeluk dan mencium putrinya sembari memberikan karangan bunga saat menyambut kepulangan anaknya.

"Alhamdulillah, kami bersyukur Dwita bisa ikut mewakili Rokan Hulu dan Provinsi Riau jadi Paskibraka Nasional dengan melalui berbagai seleksi. Kami juga mengucapkan syukur atas keselamatannya kembali ke Provinsi Riau," kata Heri.

Sang Ibu, Diana tak kuasa membendung air mata.

Ia mengakui bahwa baru kali ini berpisah lama dengan anak keduanya itu. Apalagi dalam situasi pandemi Covid-19. 

"Alhamdulillah, saya selalu mencari dan menanyakan kabar tentang keberadaan anak saya kepada pelatih atau pengasuhnya, karena kami belum pernah berpisah selama ini," ujar Diana sambil menangis haru.

Diana sudah tidak sabar menanti kepulangan Dwita.

Sang Ibu tak berhenti berdoa agar putrinya kembali dengan selamat ke Riau bersama Hervy.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak pemerintah, sekolah, pendidik, dan pengasuh yang telah memberikan kesempatan untuk putri kami, sehingga bisa menyelesaikan amanah dan tugas yang diberikan, serta lulus menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021," kata Diana.


Suka duka menjadi Paskibraka

Dwita Okta Amelia Herdian membagikan pengalamannya menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021. 

Siswi di SMA Negeri 1 Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), ini terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional setelah melalui tahap seleksi yang berlangsung selama 4 hari di Pekanbaru, mulai 19-22 Mei 2021.

Dwita mengungkapkan, dirinya berhasil terpilih menjadi utusan Provinsi Riau, karena sudah mengikuti seleksi fisik, mental, pengetahuan sejarah dan lainnya. 

Remaja berusia 16 tahun ini awalnya tidak menyangka bisa terpilih.

"Menjadi perwakilan Provinsi Riau yang berarti saya diberi tanggung jawab dari para ibu dan bapak di Dinas Pemuda dan Olahraga, kakak pelatih, serta yang bersangkutan untuk menjadi perwakilan Provinsi Riau," ujar Dwita.

Ia mengakui bahwa menjalani latihan di masa pandemi Covid-19 membutuhkan kesabaran dan kekuatan yang ekstra.

Meskipun dalam situasi pandemi, anggota Paskibraka Nasional 2021 tetap dituntut disiplin, tenang, dan patuh terhadap protokol kesehatan. 

"Perubahannya di masa pandemi ini banyak dan tantangannya berat, di mana yang biasanya kita latihan tidak pakai masker, sekarang malah dobol masker, jadi sesak. Serta bagaimana caranya kita tetap tahan napas, jaga badan dan sikap saat lagi PBB (peraturan baris berbaris), ini harus betul-betul tenang," ungkap Dwita. 

Tidak hanya itu, menurut dia, dalam situasi serba terbatas, masa perkenalan dengan teman-teman dari daerah lain agak sulit dilakukan, karena harus menjaga jarak. 

Bahkan, untuk makan pun dilakukan di kamar masing-masing. 

"Di sana kami dikasih vitamin, dan makannya harus selalu habis. Kalau masker sudah basah harus diganti, kami juga dites swab tiga kali sehari," kata Dwita.

Namun, meski situasi dan kondisi kurang mendukung, ia tak patah semangat.

Dwita bisa mengambil kondisi keterpurukan menjadi sebuah peluang untuk menorehkan prestasi di masa mudanya, yakni dengan terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional 2021.

"Memang perubahannya banyak dan serba dibatasi. Tapi, ini jadi kesempatan dan peluang di masa pandemi untuk bisa berprestasi dan membanggakan orangtua, Provinsi Riau, Kabupaten Rohul, serta sekolah, sehingga bisa menjadi inspirasi bagi teman-teman lainnya," kata Dwita.


Momen bahagia

Saat ditanya mengenai momen bahagia, menurut Dwita, salah satu yang membahagiakan adalah bertemu Presiden Joko Widodo.

Hal itu menjadi momen yang sangat berharga bagi Dwita.

"Saya sebelumnya belum pernah jumpa Bapak Presiden. Tapi, ini menjadi suatu kebanggaan, dan saya merasa terhormat bisa diundang dan bergabung dalam pengukuhan anggota Paskibraka Nasional 2021 yang dikukuhkan langsung Pak Presiden Jokowi," ujar Dwita.

Hal senada diungkapkan Hervy Shendyka Wiratama.

Ia sangat bangga bertemu dengan Presiden Jokowi.

"Ya, saya sangat senang dan bersyukur bertemu dengan Bapak Presiden," ujar Hervy.

Siswa kelas Xl MIPA SMA Negeri 4 Tembilahan Hulu, Indragiri Hilir (Inhil), ini mengaku baru pertama kali berpisah dengan orangtua untuk jarak dan waktu yang cukup lama.

Namun, hal itu harus dilakukannya demi menggapai prestasinya menjadi anggota Paskibraka dalam rangka HUT ke-76 RI.

"Ini pertama kali saya berpisah dari orangtua saya dalam melakukan pendidikan. Saat latihan di Jakarta, saya merasa rindu kedua orangtua saya," kata Hervy.

Namun, rasa rindu sedikit terobati saat bisa menelepon dan mendengar kabar orangtua dalam keadaan sehat. 

"Ya, bisa telepon orangtua untuk melepaskan rindu," kata dia.

Hervy berharap, ke depannya dia bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan membanggakan orangtua, serta sukses dan bisa mencapai cita-cita yang diinginkan.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/21/221459978/paskibraka-utusan-riau-dwita-dan-hervy-cerita-suka-duka-hingga-momen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke