Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Jambi Terapkan Penyekatan PPKM Level 4, Bansos Siap Dibagikan

Kompas.com - 19/08/2021, 13:08 WIB
Suwandi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Wali Kota Jambi Syarif Fasha berencana melakukan penyekatan saat pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di Kota Jambi.

Penyekatan akan diberlakukan di berbagai titik pintu masuk kota untuk mendeteksi pendatang dan membatasi mobilitas warga.

"Seminggu lagi kita mau penyekatan, kita tunggu paket sembako diberikan ke masyarakat," kata Fasha kepada wartawan, Kamis (19/8/2021).

Baca juga: Nasib SD di Jambi, Setelah 76 Tahun Indonesia Merdeka, Listrik Tak Ada, Air Bersih Pun Susah

Ia mengatakan, penyekatan nantinya akan diberlakukan di 7 pintu masuk Kota Jambi.

Kemudian akan ada 12 titik pos pemeriksaan di ruas jalan tertentu dalam kota.

Fasha mengatakan, setiap orang yang melalui penyekatan akan diperiksa.

Untuk melintasi pos penyekatan, warga harus menunjukkan kartu vaksin.

Selain itu, memiliki surat keterangan kerja apabila memiliki pekerjaan tetap dalam kota dan tinggal di luar kota, terutama pekerjaan di sektor esensial dan kritikal.

Baca juga: Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 18 Agustus 2021

Bagi yang memiliki urusan darurat atau terkait kesehatan, dibolehkan masuk, misalnya menemani keluarga dekat untuk berobat.

Melayat juga diizinkan apabila yang meninggal adalah keluarga dengan satu garis keturunan.

"Kalau cuma ponakan, sepupu, itu tidak boleh," ujar Fasha.

Sedangkan toko, hanya yang menjual kebutuhan esensial yang tetap dibuka.

 

Pada masa penyekatan, telah didata masyarakat yang berhak menerima paket sembako.

Totalnya ada 30.000 paket sembako yang telah disiapkan untuk dibagikan selama masa penyekatan.

Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris meminta waktu selama dua hari untuk menyalurkan paket sembako kepada masyarakat.

"Dua hari lagi, paket sembako siap dibagikan. Sekarang lagi dikemas dan disiapkan," kata Al Haris.

Pembagian sembako sebelum penyekatan penting dilakukan.

Menurut Al Haris, pembagian bansos di awal untuk memberikan keadilan kepada masyarakat yang tengah mengalami kesulitan di tengah pandemi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com