Heboh Poster "Dipaksa Sehat di Negara Sakit" Bermunculan di Klaten, Ini Faktanya

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten mencopoti 16 poster bernada sindiran kepada pemerintah soal penanganan pandemi Covid-19.

Poster yang bertuliskan "Bertahan Hidup!!! Dipaksa Sehat di Negara Sakit" tersebut tersebar di sejumlah titik.

"Kami kemarin didampingi Polsek Klaten Utara melepas semua poster itu karena tidak sesuai. Nanti malah membuat resah masyarakat," kata Kasi Trantib Kecamatan Klaten Utara Endang Sri Suyanti, Rabu (18/8/2021).

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebar Poster Penanganan Covid-19 di Klaten

Ditempel di tiang listrik dan tembok

Endang mengaku tak tahu kapan poster itu dipasang. Namun, setelah mendapat laporan warga, pihaknya segera menyisir poster-poster itu.

Menurutnya, poster-poster itu sebagian besar dipasang di sekitar GOR Klaten dan Taman Lampion.

Poster-poster itu ditempelkan di tiang listrik dan tembok-tembok di sepanjang jalan. 

"Kita tidak tahu kapan poster itu dipasang. Kemarin kita langsung ambil tindakan bersama Polsek, Kormil, kecamatan dan trantib," terang dia.

Baca juga: Ramai Poster Ajakan Tidak Unggah Berita Covid-19, Ini Respons Ganjar

Diburu polisi

KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi Polisi

Sementara itu, aparat kepolisian segera melakukan penyelidikan untuk menangkap pemasang dan pembuat poster itu.

"Nanti rencana tetap akan kita lidik. Kita nanti koordinasi bersama Kasat Intel melalui kamera CCTV yang ada di situ," kata Kapolsek Klaten Utara AKP Sugeng Handoko.

Baca juga: Pimpin Upacara HUT Ke-76 RI, Ganjar Pakai Baju Hazmat, Lukas Enembe Diinfus

Sugeng pun meminta pelaku pemasangan poster yang dianggap meresahkan warga dihentikan.

"Semoga sudah berhenti tidak ada lagi poster yang dipasang," terang Sugeng.

(Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani| Editor: Dony Aprian)