Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditipu Lewat Facebook, Warga Banten Ini Rugi Rp 100 Juta Saat Beli Kacang Hijau 20 Ton

Kompas.com - 13/08/2021, 19:17 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - SPM (35) warga Kota Serang, Provinsi Banten, menjadi korban penipuan di Facebook sebesar Rp 100 juta saat hendak membeli kacang hijau sebanyak 20 ton.

Menurut keterangan korban ke polisi, SPM saat itu hendak membeli kacang hijau dari dua pelaku, AS alias Achmad (39) dan AW alias Farel (35), warga Jember, Jawa Timur.

Saat itu, korban sepakat mengirim uang tanda jadi untuk 20 ton kacang hijau ke para pelaku.

Baca juga: Makam Leluhur Suku Tidung di Kalbar Dirusak OTK, Ketua Adat: Kalau Manusia, Harusnya Minta Maaf

"Awalnya, korban membeli kacang hijau yang ditawarkan tersangka, sebanyak 20 ton seharga Rp 270 juta. Keduanya sepakat dengan harga itu, lalu tersangka meminta uang Rp 100 juta sebagai tanda jadi. Korban pun bersedia lalu mentransfer tanda jadi itu di Bank BCA Kota Magelang pada 23 Juli 2021," terang Kepala Polres Magelang Kota AKBP Asep Mauludin, dalam keterangan pers, Jumat (13/8/2021).

Namun, beberapa hari kemudian, kacang hijau yang dipesan tak kunjung dikirim.

Merasa curiga, korban meminta tolong salah satu saudaranya untuk pergi ke Jember menemui para pelaku.

Baca juga: Tergiur Ingin Jadi ASN Jalur Pintas, 10 Honorer Jadi Korban Penipuan Sindikat di Bengkulu

Sayangnya, saudara korban justru diperdayai para pelaku ketika bertemu di Jember.

Saat itu saudara korban ditinggal tersangka di sebuah tempat dengan dalih tersangka akan mengambil alat dan truk untuk mengangkut puluhan ton kacang hijau.

"Tapi ternyata saudaranya korban ditinggal begitu saja, tersangka tidak muncul. Mendapat laporan saudaranya itu, korban akhirnya melaporkan tersangka ke Polres Magelag Kota," tandas Asep.

Baca juga: Modus Jual Kacang Hijau, Komplotan Penipu Ini Tipu Korbannya hingga Rp 100 juta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Regional
Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Regional
Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Regional
Tak Hadir Saat Ujian Sekolah, Siswi di Wonogiri Ditemukan Tewas dalam Kondisi Hamil

Tak Hadir Saat Ujian Sekolah, Siswi di Wonogiri Ditemukan Tewas dalam Kondisi Hamil

Regional
Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

Regional
Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Regional
Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com