Akhirnya setelah berembug dengan Wakil Bupati Karawang, vaksin AstraZeneca yang telah datang itu akan diberikan kepada perusahaan.
Kriterianya perusahaan tidak mampu mengikuti vaksinasi gotong-royong namun pekerjanya didominasi warga Karawang.
"Kita arahkan ke sana, nanti perusahaan yang nyiapin nakesnya," ujar dia.
Cellica menyebut Pemkab Karawang sedikitnya menargetkan vaksinasi sedikitnya kepada 11 ribu orang per hari. Vaksinasi dilakukan di 50 puskesmas dan lima sentra vaksinasi.
"Namun hari ini kita baru 50 persennya, sekitar 5.800 orang per hari. Karena vaksinnya gak bisa datang sekaligus," ujar dia.
Selain itu, Pemkab juga berencana melibatkan praktik bidan mandiri untuk vaksinasi keluarga.
Di Karawang ada sekitar 801 praktik bidan. Belum didukung dengan vaksinasi gotong-royong yang dilakukan perusahaan atau sektor industri.
Diketahui, sasaran vaksinasi di Karawang sejumlah 1.917.354 orang. Sementara capaian vaksinasi sekitar 17 persen untuk dosis pertama dan 8 persen untuk dosis kedua.
"Target kita 100 persen. Minimal 70 persen untuk dosis pertama tercapai tahun ini. Untuk nakes (tenaga kesehatan, vaksinator) kita memadai," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.