AMBON, KOMPAS.com - Jenazah Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat, Muhamad Yasin Payapo, disemayamkan di rumah duka di kawasan Galunggung, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Minggu (1/8/2021) malam.
Meski dinyatakan positif Covid-19, jenazah Yasin tidak langsung ditangani tim medis dan Satgas Penanganan Covid-19.
Penanganan jenazah ditangani sendiri oleh pihak keluarga.
Baca juga: Bupati Yasin Payapo Meninggal akibat Covid-19, Semua Kontak Erat Akan Dites
Berdasarkan pantauan Kompas.com di rumah duka, sejumlah warga langsung berdatangan untuk melayat.
Banyaknya warga yang datang untuk melayat membuat halaman rumah almarhum jadi penuh sesak.
Sejumlah warga bahkan harus mengantre untuk masuk ke dalam rumah duka.
Pihak keluarga sendiri membuat tenda sepanjang jalan masuk menuju rumah almarhum.
Hingga Minggu malam, banyak orang berdatangan ke rumah duka untuk melayat.
Baca juga: Bupati Seram Bagian Barat Yasin Payapo Meninggal Terpapar Covid-19, Sempat Minta Isolasi Mandiri
Selain keluarga dan kerabat, sejumlah pejabat dan anggota DPRD juga terlihat mendatangi rumah duka.
Banyak karangan bunga ucapan belasungkawa di sepanjang jalan menuju rumah Yasin.
“Saya permisi masuk melayat dulu, soalnya dari tadi belum melayat,” kata Lutfi salah satu mantan pejabat Pemkab Seram Bagian Barat kepada Kompas.com di sekitar rumah duka, Minggu.
Selain warga yang ada di Kota Ambon, ratusan warga khususnya keluarga almarhum dari kampung halaman di Seram Bagian Barat juga telah tiba di rumah duka.
Banyaknya warga yang melayat menimbulkan kerumunan.
“Kami minta agar jangan sampai membuat kerumunan, karena kasihan Kota Ambon ini sedang zona merah,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Maluku dr Doni Rerung saat dihubungi, Minggu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.