BENER MERIAH, KOMPAS.com – DAA, bocah berusia dua tahun asal Kampung Negeri Antara, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, meninggal setelah makan singkong bakar.
Sementara tiga anggota keluarganya yang juga memakan singkong mengalami mual dan kini sedang dirawat di puskesmas.
Baca juga: Siapa Akidi Tio, Pengusaha Aceh Penyumbang Rp 2 Triliun untuk Warga Sumsel Terdampak Pandemi
Kapolsek Pintu Rime Gayo Ipda Dasril mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (28/7/2021) pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Ini Usaha Akidi Tio, Penyumbang Rp 2 Triliun untuk Warga Sumsel Terdampak Pandemi
Dari keterangan sejumlah saksi, awalnya warga bernama Julma Selian (33) mengambil singkong yang ditanam di kebun milik warga bernama Rifki Muslim.
Singkong atau yang biasa disebut warga setempat dengan ubi kayu itu kemudian digoreng dan dimakan bersama keluarga.
Ada juga anggota keluarga yang mengonsumsi ubi dengan cara dibakar. Selesai makan, keluarga tersebut tak merasa ada keanehan.
“Namun, sekitar Pukul 23.50 WIB, keempat korban mengalami muntah-muntah hingga dilarikan ke Puskesmas Singah Mulo,” kata Dasril, dalam siaran pers, Kamis (29/7/2021).
Warga yang mengetahui kejadian itu kemudian mencoba membawa keempat korban ke puskesmas.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.