Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solo Menjadi Salah Satu Kota dengan Capaian Vaksinasi Tertinggi

Kompas.com - 17/07/2021, 22:57 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi sinergisitas yang dilakukan lintas stakeholder dalam melakukan program percepatan vaksinasi di Kota Solo, Jawa Tengah.

Pasalnya, dengan adanya gotong royong tersebut capaian vaksinasi di Solo bisa dipercepat.

Bahkan, hingga saat ini Kota Solo tercatat menjadi salah satu kota dengan pencapaian vaksinasi tertinggi.

"Pada kesempatan ini, saya mendampingi Pak Panglima dan Pak Kapolri, Kepala BNPB, dan Gubernur. Kami meninjau vaksinasi di Solo yang saya dengar sudah hampir 50 persen. Dari 500.00an berapa, sudah 200.000an. Dan (Solo) merupakan salah satu kota dengan vaksinasi tertinggi," kata Budi, Sabtu (17/7/2021).

Baca juga: Panglima TNI: Kita Telah Diserang 3 Varian Covid, Wuhan, Inggris, Delta, dan Kita Sedang Berperang

Untuk mempercepat program vaksinasi itu, pihaknya mengaku akan kembali menggelontorkan vaksin lebih banyak ke daerah tersebut.

Dengan upaya yang dilakukan itu, diharapkan herd immunity bisa segera terbentuk dan kasus Covid-19 bisa lebih terkendali.

"Jadi saya nanti akan minta dikirim lebih banyak lagi vaksinnya ke sini agar Solo bisa cepat-cepat divaksin semua," sambung dia.

Berdasarkan data capaian vaksinasi Covid-19 Solo hingga Jumat (16/7/2021), warga Solo yang sudah divaksin Covid-19 mencapai 236.471 orang dari target 417.151 orang.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam kesempatan yang sama mengaku sangat mengapresiasi peran masyarakat di Solo.

Baca juga: Protes PPKM Darurat, Kafe Ini Naikkan Harga 3 Kali Lipat Bagi Aparat dan Pejabat

Sebab, peran yang dilakukan terkait disiplin protokol kesehatan dan program vaksinasi itu dapat menjadi strategi dalam melawan Covid-19.

"Karena menghadapi Covid-19 harus kita lakukan bersama-sama. Kita harus lakukan secara semesta. Masing-masing pribadi memiliki peran penting, masing-masing kelompok memiliki peran yang sangat penting juga. Oleh sebab itu dua yang harus kita laksanakan, menggunakan masker di mana pun berada dan isolasi mandiri," kata Hadi.

Penulis : Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor : David Oliver Purba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com