Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tutup Usaha Non-esensial yang Masih Beroperasi Saat PPKM Darurat, lalu Beri Sembako

Kompas.com - 14/07/2021, 17:47 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Sejumlah usaha non-esensial di Banjar Denkayu Baleran, Desa Werdi Bhuana, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, terpaksa ditutup polisi pada Rabu (14/7/2021).

Penutupan dilakukan karena tempat usaha itu masih beroperasi selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

Penutupan ditandai dengan pemasangan stiker larangan buka hingga batas akhir PPKM darurat pada 20 Juli 2021.

Sebelum menutup, Polres Badung memberikan bantuan sembako kepada pemilik usaha tersebut.

Salah satu pemilik usaha yang ditutup yakni Nyoman Sudarma mengaku terpaksa harus mengikuti aturan.

Baca juga: Produsen Oksigen Ini Gratiskan Isi Ulang Tabung Milik Warga Kurang Mampu yang Isoman

Pemilik usaha rolling door, pintu kaca, kusen aluminium, etalase kaca, rak piring, dan jenis lainnya yang berada di Desa Werdi Bhuana itu langsung menutup usahanya.

"Ya mau gimana lagi kondisinya kayak gini. Terpaksa harus ikut aturan. Saya tidak bisa omong banyak. Ya saya ikut sajalah," kata Sudarma usai usahanya ditutup petugas, Rabu (14/7/2021).

Sudarma enggan berkomentar banyak perihal dampak kerugian yang mungkin dialami selama penutupan.

Namun, ia akan selalu mengikuti aturan yang berlaku sembari berharap pandemi Covid-19 mereda dan aktivitas masyarakat bisa normal seperti sediakala.

Di tempat yang sama, Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi meminta masyarakat mentaati aturan.

 

Ia meminta para pengusaha di Werdi Bhuana secara sukarela menutup usahanya sementara.

"Saya mohon maaf ya. Minta tolong untuk sementara ditutup dulu. Kerja secara online saja dulu. Saat ini kita sedang PPKM Darurat," kata Roby.

Meski begitu, Roby selalu berusaha agar tak memberatkan pemilik usaha atau pun masyarakat luas.

Baca juga: Stok Obat Menipis, Plt Bupati Nganjuk: Setiap Hari Kita Juga Deg-degan gara-gara Oksigen

Salah satu langkah yang diambil yakni memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat umum atau pemilik usaha.

"Sembako ini diberikan kepada masyarakat yang terdampak kebijakan PPKM Darurat. Akibat PPKM ini banyak yang terdampak, baik terdampak karena kesehatan juga karena masalah ekonomi," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com