Setelah sampai di rumah Bagas, ayahnya bernama Sobri mengakui memang tidak memiliki KK.
Sementara Sobri belum bisa mengurusnya, karena sedang mengalami sakit paru-paru.
Ayah Bagas saat ini juga tak bisa cari uang akibat sakit yang dideritanya.
"Kondisi Pak Sobri memang sangat memprihatinkan. Jangankan untuk mengurus KK, bekerja buat cari makan Bagas saja susah," kata Ripal.
Bhabinkamtibmas yang pernah mendapat penghargaan Pin Emas dari Kapolri, ini tanpa berpikir panjang untuk memfasilitasi Bagas untuk masuk sekolah.
Dia pun membantu mengurus semua administrasi persyaratan masuk sekolah.
"Adik kita Bagas sangat ingin bersekolah. Dan harus dibantu, karena dia adalah generasi kita," ujar Ripal.
Selain membantu persyaratan, Ripal juga membelikan seragam, serta perlengkapan sekolah lainnya.
"Memang setelah saya datang ke sekolah itu, pihak sekolah beralasan Bagas tidak ada KK. Maka, pihak sekolah meminta Bagas pulang. Jadi saat bantu mengurus semua persyaratan administrasi, akhirnya sekolah menerima Bagas," kata Ripal.