Suyono menambahkan, keluarga juga khawatir dengan biaya perawatan Mbah Sukarmi. Suyono pun bersedia menanggung biaya tersebut, termasuk biaya hidup keluarga.
Setelah melakukan pendekatan bersama kepala desa, keluarga akhirnya mengizinkan Mba Sukarmi dirawat di Puskesmas Panekan.
Baca juga: 100 Warga di Satu Desa Positif Covid-19, Satgas: Transmisi Lokal, Sebelumnya Ada Acara Kedukaan
“Untuk biaya perawatan ada BPJS, untuk pendapatan sehari-hari keluarga kami juga siap untuk mengganti,” kata Suyono.
Kini, Mba Sukarmi dirawat di Puskesmas Panekan. Akibat terlalu lama tidur di ranjang, terdapat sejumlah luka di bagian tubuh Mbah Sukarmi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.