MAGETAN, KOMPAS.com – Sukarmi (85), warga Desa Milangasri, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, mengeluh sakit di bagian perut yang merupakan bekas operasi pengangkatan tumor pada empat tahun lalu.
Namun, keluarga memilih merawat Sukarmi di rumah. Mereka takut ke rumah sakit karena khawatir tak bisa menemani dan menjenguk Sukarmi.
Apalagi, saat ini masih pandemi Covid-19.
“Takutnya nanti dibilang Covid-19, kami tidak bisa menjenguk atau menunggui,” kata menantu Sukarmi, Kuat di Magetan, Senin (5/7/2021).
Kuat menyebut, Sukarmi sering mengeluh merasa panas di bagian perut yang merupakan bekas operasi tumor tersebut.
Baca juga: Video Viral Pengemudi Mobil Asal Semarang Ngotot Masuk Surabaya, Adu Argumen dengan Polisi
Sehari-hari, Mbah Sukarmi hanya tidur di salah satu kamar di rumah Kuat.
“Kalau mengeluh panas pada perutnya ini sudah enam bulan,” kata Kuat.
Anggota DPRD Kabupaten Magetan Suyono Wiling khawatir dengan kondisi Mbah Sukarmi. Berdasarkan pemeriksaan medis, Sukarmi harus segera dirawat.
Upaya membawa Sukarmi ke puskesmas terdekat sempat mendapat penolakan dari keluarga.
“Kami memberikan pengertian dari hasil pemeriksaan dari Dinas Kesehatan, ini solusinya harus dibawa kerumah sakit,” kata Suyono, Senin.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.