Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Isolasi di Pamekasan Penuh, Sri Bingung Rawat Keluarganya yang Positif Covid-19, Sempat Dirawat di Lorong RS

Kompas.com - 23/06/2021, 15:25 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sri Wahyuni, warga Kabupaten Pamekasan bingung karena salah satu keluarganya yang positif Covid-19 tak mendapatkan ruang isolasi.

Ia menyebut ruang isolasi khusu pasien Covid-19 di Kabupaten Pameksan sudah penuh.

Menurut Sri, keluarganya yang positif Covid-19 pertama kali masuk ke Rumah Sakit Smart dan dirawat di lorong-lorong kamar karena kondisi ruang perawatan penuh.

Karena keluarganya membutuhkan perawatan, Sri memindahkan keluarganya ke rumah sakit swatsa di Pamekasan.

Baca juga: Bingung Tak Dapat Ruang Isolasi Covid-19 karena Penuh, Sri: Mau Dirawat di Mana Keluarga Saya Ini

Namun ternyata ruang isolasi di rumah sakit tersebut penuh dan tak ada lagi ruangan khusus pasien Covid-19.

"Saya benar-benar bingung mau dirawat di mana keluarga saya ini. Kondisinya sangat membutuhkan perawatan," keluhnya.

Ruang isolasi penuh sejak 3 hari terakhir

Saat dikonfirmasi, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Rumah Sakit Smart Pamekasan Syaiful Hidayat membenarkan sejak tuga hari terakhir semua ruang isolasi yang disediakan oleh rumah sakit sudah penuh.

Ada empat rumah sakit di Pamekasan yang menyediakan ruang isolasi yakni RS Smart, RS Moh Noer milik Pemprov Jatim, dan RSUD Waru milik Pemkab Pamekasan.

Baca juga: Satgas Covid-19 Curiga Virus Varian Baru Menyebar di Pamekasan, Ini Penyebabnya

Namun empat rumah sakit itu tak bisa menampung pasien Covid-19 yang terus bertambah.

Bahkan pihak rumah sakit sudah menambah ruang isolasi baru. Namun hal tersebut tak bisa mengimbangi jumlah pasien yang terus bertambah.

"Awalnya kita sediakan ruang isolasi 40. Tapi penuh. Kita tambah lagi 20, masih belum juga mencukupi," ujar Syaiful Hidayat, Rabu (23/6/2021).

Karena ruang isolasi habis, banyak pasien yang terpaksa pulang ke rumah dan tak mendapatkan perawatan.

Baca juga: 25 Balita di Pamekasan Terjangkit Covid-19, 1 Meninggal Dunia

"Semua rumah sakit di Pamekasan sudah tidak bisa menerima pasien Covid-19 lagi karena tidak ada ruang isolasi," imbuh Yayak.

Ia mengatakan pihaknya sedang koordinasi dengan direktur rumah sakit untuk menambah ruang isolasi baru.

Namun sebagai konsekuensi, ruang perawatan untuk pasien umum akan berkurang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com