Belasan Nakes Terpapar Covid-19, Puskesmas Sukanagara Cianjur Ditutup

CIANJUR, KOMPAS.com - Sebanyak 11 tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terpapar virus Covid-19.

Para nakes yang terdiri dari seorang dokter, bidan, perawat dan pegawai itu terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test antigen.

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Cianjur, Yusman Faisal mengatakan, untuk sementara puskesmas ditutup hingga sepekan ke depan untuk kepentingan disinfeksi.

Baca juga: Awal Mula 76 Pengungsi Longsor Terpapar Covid-19 di Cianjur

"Kecuali untuk pelayanan Poned dan IGD. Namun, tetap dalam pembatasan dan protokol yang ketat," kata Yusman kepada Kompas.com saat dihubungi via telepon seluler, Selasa (22/6/2021).

Yusman menyebut, belasan nakes tersebut diketahui positif Covid-19 berdasarkan tes rapid antigen rutin yang dilakukan pihak puskesmas.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Cianjur Melonjak, Ruang Isolasi Penuh, Kematian Meningkat

"Untuk sebab penyebarannya banyak kemungkinan yah. Indikasi awalnya dari keluarga, dan hulunya memang dari momen mudik itu," ujar dia.

Mencuatnya kasus ini menambah daftar panjang tenaga kesehatan puskesmas di Cianjur yang terpapar Covid-19 dalam sebulan terakhir.

"Sebelumnya sejumlah nakes di Puskesmas Cibinong, Puskesmas Sindangkerta, Pagelaran, dan sekarang di Puskesmas Pagelaran, itu yang paling banyak," katanya

Lebih lanjut dikatakan Yusman, para nakes yang terpapar dalam kondisi baik dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

"Semuanya tanpa gejala. Paling ada gejala ringan seperti batuk dan pilek. Jadi, masih memenuhi syarat isolasi mandiri di rumah," ujar Yusman.