Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosen Korban Pelecehan Seksual Eks Rektor Unipar Jember Trauma dan Kerap Menangis

Kompas.com - 22/06/2021, 05:45 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MH bercerita fakta lain yang dialami oleh istrinya ketika berangkat ke Pasuruan untuk kegiatan diklat dosen pengampu mata kuliah ke-PGRIan bagi perguruan tinggi PGRI se Jawa Timur pada 4-5 Juni 2021.

Istrinya sudah merasa tidak wajar ketika berangkat dari Jember. Namun masih berpikiran positif.

“15 menit setelah masuk tol, peristiwa itu berlangsung sampai keluar tol arah mau ke Tretes,” ungkap dia.

Baca juga: Pengakuan Rektor Unipar Jember yang Dilaporkan Lecehkan Dosen: Saya Spontanitas Ingin Mencium, Sudah Minta Maaf

Pelaku yang duduk di belakang istrinya saat berada di dalam mobil mulai bersikap tidak sopan.

Akhirnya, korban maju ke depan hingga tidak bersandar di jok kursi untuk menghindari perlakukan RS.

“Ketika agak panik istri ambil foto dikirim ke bawahannya,” ucap dia.

Foto itu tidak dikirim ke suaminya karena sudah panik dan tidak bisa berpikir. Akhirnya mengirim pesan via WA secara acak.

“Kirim foto dengan tulisan, tolong saya, Pak,” ungkap dia.

Kemudian ketika ditanya ada apa, korban tidak berani bercerita karena ketika dia berontak, dia merasa sendirian sebagai perempuan. Sebab yang lain adalah laki-laki.

“Kepikiran untuk melompat dari mobil untuk menghindari itu,” jelas dia. Bahkan, korban juga update status di akun WhatsAppnya yang menuliskan tentang sikap mantan rektor RS yang tidak beretika.

“Status menangis, kemudian juga tulisan apa gunanya pintar tapi tidak bermoral,” tambah dia.

Baca juga: Viral, Video Warga Karantina BPWS Bangkalan Berorasi, Desak Petugas Tanda Tangan dan Mengancam Pulang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com