Diberitakan sebelumnya, terjadi peningkatan kasus orang terinfeksi Covid-19 yang perlu dirawat di rumah sakit di Kalbar.
Sampai dengan saat ini, rata-rata bed occupancy ratio (BOR) atau tingkat hunian rumah sakit telah mencapai 60 persen.
"Ini merupakan warning, bahwa sekarang tempat tidur yang disediakan rumah sakit untuk perawatan Covid-19 hampir penuh," kata Harisson.
Baca juga: Gubernur Kalbar Duga Surat PCR Palsu Penyebab Kasus Covid-19 Meningkat
Maka dari itu, untuk mengantisipasi terjadinya krodit pasien di rumah sakit, terang Harisson, seluruh pihak harus segera menambah kapasitas ketersediaan jumlah tempat tidur perawatan Covid-19.
"Termasuk mempersiapkan obat-obatan, bahan medis habis pakai dan tambahan tenaga kesehatan relawan bila diperlukan," ujar Harisson.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.